Sandiaga Salahuddin Uno (kemenparekraf.go.id)

Musik Dangdut Indonesia Bisa Mendunia seperti Kpop

Publish by Redaksi on 3 September 2022

NEWS, IDenesia.id — Musik diharapkan mampu membangkitkan ekonomi dan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Harapan itu salah satunya ditujukan pada musik dangdut.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, musik dangdut Indonesia bisa mendunia seperti Kpop.

Makanya, potensi tersebut menurut Sandaga Uno sebagaimana disadur IDenesia.id dari kemenparekraf.go.id, Sabtu, 3 September 2022, harus dioptimalkan agar mampu menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi dan pencipta lapangan kerja.

“Kualitas karya anak bangsa seperti lagu dangdut, tidak kalah dengan karya musik lain seperti Kpop,” kata Menparekraf Sandiaga dalam Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 di Lippo Plaza, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat, 2 September 2022.

Sandiaga menjelaskan, melalui digitalisasi diharapkan musik dangdut bisa semakin dikenal oleh banyak orang hingga go internasional. Seperti lagu dangdut “Ojo Dibandingke” yang dibawakan Farel Prayoga saat memeriahkan penyelenggaraan upacara HUT ke-77 RI di Istana Negara.

“Farel Proyoga yang hadir bersama kita di Pameran AKI Sidoarjo ini menjadi viral lewat sosial media dan menarik minat banyak masyarakat untuk mendengarkan musik dangdut,” jelas Menparekraf.

Secara khusus, Menteri berpesan agar masyarakat memberi lebih banyak kesempatan kepada karya-karya kreatif musik lokal. Ini agar  karya-karya kreatif musik lokal bisa didengar dan dinikmati setiap hari.

Menparekraf menyampaikan bahwa melalui program AKI yang menyasar 16 kabupaten/kota di Indonesia ini diharapkan bisa mengangkat produk ekonomi kreatif termasuk musik. Sehingga target terciptanya 4,4 juta lapangan kerja pada tahun 2024 bisa tercapai.

“Program ini diharapkan hadir untuk mendorong UMKM kreatif Indonesia naik kelas dan percepatan pertumbuhan ekonomi. AKI ini InsyaAllah bisa mengangkat kesejahteraan para pelaku ekraf Sidoarjo,” ujar Sandiaga.

Sebagai informasi, ada 27 peserta AKI yang mengikuti pameran di Lippo Plaza Sidoarjo. Terdiri dari 20 finalis subsektor kuliner, kriya, fesyen, dan aplikasi. Serta 7 finalis dari subsektor film dan musik.

Acara Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2022 tidak akan berakhir sampai pameran di Kota/Kabupaten masing- masing. Salah satu finalis per kota akan berkesempatan untuk mengikuti pameran tingkat nasional di Pekan Puncak AKI 2022.

Sandiaga menghadiri AKI 2022 di Lippo Plaza didampingi Direktur Industri Kuliner, Kriya, Desain, dan Kuliner Kemenparekraf/Baparekraf, Yuke Sri Rahayu.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross