NEWS, IDenesia.id - Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Totok Imam Santoso, menginstruksikan sejumlah poin penting kepada jajaran dan prajuritnya agar siap siaga setiap saat. Khususnya dalam momen Pemilu 2024. Di luar itu, jajaran juga diingatkan untuk tidak membuat pelanggaran yang mencoreng nama institusi. 

Pangdam menekankan ke jajarannya agar menghindari pelanggaran yang sering terjadi di lingkungan TNI. Seperti penggunaan obat-obatan terlarang (narkoba), asusila terhadap Keluarga Besar TNI (KBT), judi online dan Tidak Hadir Tanpa Izin (THTI) sehingga nama baik TNI. 

"Saya sudah berusaha baik, silahkan tugas yang enak, kamu bahagia yang penting jangan membuat suatu pelanggaran karena begitu pelanggaran itu terjadi kamu langsung dicopot/pecat, tugas yang baik, jaga keharmonisan keluarga, komunikasi yang bagus, komunikasi dalam satuan bagus Inshallah kalian juga akan happy,” kata Mayjen Totok dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Rabu, 8 November 2023. 

Selain itu, Mayjen Totok mengingatkan menjelang Pemilu 2024 mendatang, prajurit memegang teguh netralitas TNI. Sehingga saat bergerak melaksanakan tugas pengamanan, baik pada tahap penyaluran logistik dan menghadapi hambatan-hambatan yang terjadi, tidak salah langkah dalam mengambil keputusan. 

Momen pemilu dianggap penting untuk dikawal. Panglima Kodam Hasanuddin ini juga menambahkan, bahwa kesiapsiagaan satuan menjelang Pemilu 2024 sangat penting dan menentukan keberhasilan tugas. "Saya minta kesiapsiagaan satuan seperti ini kalian jaga dan tingkatkan,” tegas Mantan Gubernur Akmil TNI ini. 

Sebagai upaya untuk menguji kesiapansiagaan prajuritnya, Mayjen Totok bahkan telah menginspeksi mendadak, Batalyon Kavaleri (Yonkav) 10/Mendagiri. “Ini belum saya minta kalian menggunakan perlengkapan perorangan dan alutsista Kavaleri, untuk itu semua yang berkaitan dengan tugas agar disiapkan, baik alutsista, perlengkapan perorangan maupun kendaraan sehingga setiap saat siap bergerak,” imbuhnya.