'NEWS, IDenesia.id--Paus Beluga yang dicurigai dilatih sebagai mata -mata Rusia ditemukan mati di lepas pantai Norwegia. Pejabat setempat mengumumkan pada hari Minggu.

Tubuh paus, bernama Hvaldimir, "Whaledimir" dalam bahasa Inggris, ditemukan oleh sebuah organisasi bernama Marine Mind yang telah melacak gerakan paus selama bertahun -tahun.

Paus itu pertama kali terlihat di perairan Norwegia  lima tahun yang lalu dengan kamera GoPro melekat pada tali yang bertuliskan "Peralatan St Petersburg."

BBC sebagaimana dilansir IDenesia dari UPI, Senin, 2 September 2024 melaporkan temuan kamera itu mendorong spekulasi bahwa paus itu mungkin milik Rusia, dan memulai desas -desus bahwa Hvaldimir bisa menjadi mata -mata karena ia tampak terbiasa dengan manusia.

Pejabat Norwegia menyelidiki paus itu dan menamainya Hvaldimir, permainan kata -kata pada kata "hval," Norwegia untuk paus, dan "dimir" menghubungkannya dengan presiden Rusia Vladimir Putin.

Pemerhati paus mencoba membuat tempat perlindungan untuk Hvaldimir pada tahun 2019 ketika tampaknya mencari bantuan, menurut seorang nelayan bernama Joar Hesten yang mengirim gambar paus ke ahli biologi kelautan yang kemudian menghubungi Direktorat Perikanan Norwegia yang meminta bantuan untuk membantu paus itu.

Keberadaan paus beluga jauh di wilayah itu bukanlah hal biasa dan para pendukung mengorganisasi untuk membantu memberi makan dan melindungi hewan itu, yang terpapar ancaman perairan terbuka di luar habitat geografis alaminya.

Rusia memiliki sejarah melatih mamalia untuk keperluan militer yang telah dibahas secara luas oleh media lokal. Hvaldimir sendiri diperkirakan berusia sekitar 15 tahun, tidak dianggap tua untuk beluga, yang bisa hidup hingga 60 tahun.