NEWS, IDenesia.id - Pencarian hari pertama pemancing yang dilaporkan tenggelam di Perairan Batulotong, Kabupaten Luwu belum membuahkan hasil.

Kepala Operasi Basarnas Sulsel, Andi Sultan, mengatakan bahwa pencarian pada hari pertama tersebut dilakukan dengan membagi tiga kelompok untuk menyisir sekitar lokasi hilangnya korban.

"Hari ini (kemarin) masih nihil dan akan dilanjutkan esok hari (hari ini)," katanya, melalui pesan singkat, yang dikutip IDenesia.id, Jumat, 26 Januari 2024.

Ia mengatakan, tiga kelompok tersebut dibagi untuk mempercepat penemuan pemancing tersebut. Regu pertama menggunakan perahu karet melakukan penyisiran dari arah Towundu ke araha Utara menuju ke Pantai Suli.

Kemudian, tim kedua melakukan Penyisiran Menggunakan Parahu karet dari Towondu ke Batu lotong dan tim ketiga melakukan penyisaran dengan menyelusuri pinggiran pantai ke arah Murante. Namun belum menemukan keberadaan korban.

Sebelumnya, seorang pemancing di Kabupaten Luwu, dilaporkan terjatuh dari perahu saat tengah beraktivitas. Basarnas saat ini masih melakukan pencarian.

Dari keterangan Basarnas Makassar bahwa peristiwa itu terjadi pada Rabu, 24 Januari 2024 kemarin. Pemancing itu bernama Abdul Hapid (34). Informasi itu dilaporkan oleh teman korban sendiri .

Setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mengerahkan personel untuk melakukan pencarian di lokasi kejadian, sesuai dengan keterangan saksi.

Basarnas Makassar pun meminta agar warga maupun nelayan yang hendak melaut agar memperhatikan kondisi cuaca dan menyiapkan alat keselamatan diri.