NEWS, IDenesia.id - Pencegahan dan pemberantasan penyakit masyarakat terus digalakkan di Kabupaten Sidrap, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Dalam waktu dekat, satuan tugas terkait akan mengundang pemilik kos, hotel, wisma, dan Tempat Hiburan Malam (THM) untuk diberi edukasi dan pembinaan.
Hal tersebut disampaikan dalam rapat satuan tugas pencegahan dan pemberantasan penyakit masyarakat, di Kantor Bupati Sidrap, Selasa, 21 Mei 2024. Ini merupakan tindak lanjut penyampaian petisi untuk memberantas pengedaran Sabu-sabu, Sabung ayam, sobis (penipuan online), dan seks bebas atau prostitusi (4S).
"Dalam waktu dekat kami akan mengundang seluruh pemilik kost, hotel, wisma dan THM untuk diberi edukasi dan pembinaan," kata Penjabat (Pj) Bupati Sidrap, Basra dilansir IDenesia dari laman resmi Pemkab Sidrap, Rabu, 22 Mei 2024.
Basra menegaskan, pemerintah daerah bersama seluruh stakeholder, termasuk organisasi masyarakat dan elemen masyarakat lainnya, akan terus bekerja memberantas permasalahan 4S tersebut.
"Seluruh camat segera menerbitkan SK Satgas tingkat kecamatan dengan melibatkan kepala desa dan kepala kelurahan di wilayah masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Sidrap, AKBP Erwin Syah, menyampaikan, beberapa pekan yang lalu, Forkopimda langsung bergerak dengan mengadakan rapat untuk membahas permasalahan 4S tersebut. Hal ini dilakukan untuk menyatukan misi dalam memberantas penyakit masyarakat.
“Penanganan 4S perlu diiringi rasa semangat, satu visi misi dan langkah kongkrit, yakni preemtif dan preventif.” papar Erwin.
Erwin juga mengungkapkan, pihaknya telah melakukan langkah preemptif dan preventif dengan kegiatan rutin yang ditingkatkan, serta cooling system yang melibatkan unsur terkait secara kontinyu.
"Langkah selanjutnya, kami bersama Pemkab Sidrap akan memanggil pemilik cafe, kost, dan THM guna memberi edukasi dan pembinaan untuk tidak mencoba melakukan kegiatan kontraproduktif di masyarakat," pungkasnya.
