NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) melakukan penanaman 5 ribu pohon mangrove dalam memperingati hari lingkungan hidup sedunia tahun 2024. Penanaman tersebut dilakukan di 3 desa/kelurahan Daerah Aliran Sungai (DAS) Balantieng.
Direktur LSM Saukang Andi Fatahuddin dalam laporannya menjelaskan, DAS Balantieng merupakan wilayah yang memiliki Luas 20.605 hektare. Mulai dari bentangan pegunungan kabupaten Sinjai hingga bermuara di pesisir Kabupaten Bulukumba.
"Secara administratif terdapat 35 desa yang berada dalam cakupan DAS Balantieng, 4 Desa di Kabupaten Sinjai dan 31 Desa di Kabupaten Bulukumba,” ujar Addi Fatahuddin dilansir IDenesia dari laman resmi Pemprov Sulsel, Kamis, 6 Juni 2024.
DAS ini katanya, terdiri dari kawasan hutan lindung 3.194 hektare, hutan produksi 255 hektare, kawasan konservasi 516 hektar, dan Areal Penggunaan Lain (APL) seluas 16.640 hektar.
“Dalam Pelaksanaannya, program GEF SGP menunjuk 1 lembaga host dalam hal ini Balang Institute untuk wilayah kerja DAS Balantieng," sambungnya.
Sementara itu, Kepala DLHK Bulukumba, Andi Uke Indah Permatasari mengaku pihaknya memang bekerjasama dan berkolaborasi dengan LSM yang bergerak di bidang lingkungan.
"Ini kegiatan menjaga dan memelihara aliran sungai DAS Balangtieng dilaksanakan LSM Saukang," jelasnya.
Andi Uke menuturkan, selama sebulan dari 5 Juni sampai 5 Juli 2024 mendatang, DLHK Bulukumba akan melakukan beberapa kegiatan dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
"Ada juga DLHK road to school. Jadi kami akan mengunjungi sekolah-sekolah untuk mengedukasi pengelolaan sampah," katanya.
Menurutnya berbagai kegiatan tersebut tak sekadar seremoni saja, tetapi memang berupa aksi kepedulian bersama terhadap lingkungan. Hal ini bertujuan agar menjaga kawasan hutan mangrove tetap lestari.
"Semoga aksi-aksi seperti ini, bisa menjadi budaya di masyarakat untuk menjaga bumi sebagai tempat tinggal bersama. Belakangan ini kita lihat beberapa bencana alam, seperti tanah longsor dan abrasi. Ini jadi perhatian bersama untuk mengatasi fenomena alam yang terjadi," terangnya.
Untuk diketahui, penanaman pohon dan aksi bersih pantai ini, dihadiri oleh Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf, Ketua DPRD Bulukumba diwakili oleh Supriadi H Beddu, Sekda Muh Ali Saleng, unsur Forkopimda Bulukumba, Kepala DLHK Bulukumba Andi Uke Indah Permatasari, sejumlah kepala OPD, Camat bersama Tripika Ujung Loe, Pemerintah Kelurahan Dannuang, serta berbagai elemen organisasi dan komunitas.
