Wiljan Pluim (Foto: Dok PSM)

Pluim di Mata Bernardo Tavares dan Rasyid Bakri Usai Dipecat dari PSM Makassar

Publish by Redaksi on 9 October 2023

NEWS, IDenesia.id - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares buka suara sebagai respons dari sikap terang-terangan manajemen PSM yang telah memutuskan untuk memecat Wiljan Pluim. Bagi Bernardo, didepaknya Pluim dari pasukan Ramang merupakan kehilangan besar. 

Kepergian figur Pluim di lini tengah PSM tentu menyimpan luka mendalam bagi pendukung setia PSM. Termasuk pelatih Bernardo Tavares yang mengaku jika Pluim merupakan pemain yang paling disukai. 

“Kita tidak tahu kalau mereka (Pluim) ada disini hasilnya akan berbeda. Tapi kita betul-betul kita suka Willy (Wiljan Pluim),” dalam sesi konferensi pers setelah pertandingan PSM Makassar melawan Madura United, di Parepare, Minggu 8 Oktober 2023. 

Pluim memang masih menyisakan kontrak hingga 2025 mendatang. Hanya saja, karena asumsi tindakan indisipliner, membuat manajemen PSM geram dan memutus kontrak pemain sekaligus penggawa asal Belanda ini.

Namun, mangkirnya Pluim dari latihan hingga absen di tujuh laga PSM bukan tanpa alasan. Dikabarkan, polemik tunggakan gaji menjadi pemicu pemain berusia 34 tahun itu tidak bergabung dengan tim. 

Bernardo Tavares enggan berkomentar lebih terkait keputusan pemecatan Wiljan Pluim. Namun, kepergiaan Pluim tentu menjadi kehilangan terbesar bagi tim Ramang. “Soal yang lain (pluim) saya tidak bisa membicarakan terkait orang yang tidak ada disini,” tegasnya. 

Sementara itu, gelandang PSM Rasyid Bakri mengaku tak percaya dengan didepaknya Pluim dari PSM. Bahkan ia mengakui sangat merindukan rekannya di lini tengah Juku Eja tersebut. “Secara pribadi saya dengan Willy sudah lama bermain dan jadi. Mungkin saya merindukan sosok Pluim di tim,” pungkasnya.

Penulis: Alfiandis

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross