Hunter Biden menyapa warga di sebuah jalan saat Presiden AS Joe Biden mengunjungi Dundalk, Irlandia, 12 April 2023. (REUTERS/Kevin Lamarque/File Photo).

Putra Presiden AS, Hunter Biden Mengaku Bersalah Atas 2 Dakwaan

Publish by Redaksi on 21 June 2023

NEWS, IDenesia.id - Putra Presiden AS Joe Biden, Hunter Biden, telah setuju untuk mengaku bersalah atas dua dakwaan karena sengaja tidak membayar pajak penghasilan dan menandatangani kesepakatan yang memungkinkannya untuk menghindari hukuman atas dakwaan terkait kepemilikan senjata api, menurut pengajuan pengadilan pada hari Selasa.

Tuduhan federal terhadap Hunter Biden merupakan hasil dari investigasi yang dilakukan oleh David Weiss, jaksa AS di negara bagian asal presiden dari Partai Demokrat, Delaware, yang ditunjuk oleh Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump. Disadur IDenesia.id dari laman Reuters, Rabu 21 Juni 2023.

Hunter Biden, 53 tahun, selama bertahun-tahun telah menjadi fokus serangan tanpa henti oleh Trump dan sekutu-sekutunya dari Partai Republik, yang menuduhnya melakukan kesalahan yang berkaitan dengan Ukraina dan Cina, di antara hal-hal lainnya. Putra presiden ini pernah bekerja sebagai pelobi, pengacara, bankir investasi, dan seniman, dan secara terbuka merinci perjuangannya melawan penyalahgunaan narkoba.

Menurut pengajuan pengadilan, Hunter Biden menerima penghasilan kena pajak lebih dari $1,5 juta (Rp22,5 miliar) pada tahun 2017 dan 2018, tetapi dia tidak membayar pajak penghasilan pada tahun-tahun tersebut meskipun memiliki utang lebih dari $100.000 (Rp1,5 miliar). Kedua tuduhan tersebut adalah pelanggaran ringan.

Pengacaranya, Christopher Clark, mengatakan bahwa pemerintah akan mengajukan dakwaan senjata api terhadap kliennya yang akan tunduk pada perjanjian pengalihan praperadilan, sebuah alternatif penuntutan yang kadang-kadang digunakan untuk memungkinkan terdakwa menghindari hukuman penjara atau hukuman pidana.

"Saya memahami bahwa investigasi lima tahun terhadap Hunter telah selesai," kata Clark. "Saya tahu Hunter percaya bahwa penting untuk bertanggung jawab atas kesalahan yang dia lakukan selama periode kekacauan dan kecanduan dalam hidupnya. Dia berharap untuk melanjutkan pemulihannya dan melangkah maju."

Hunter Biden mengungkapkan pada Desember 2020 bahwa kantor Weiss sedang menyelidiki urusan pajaknya. Dia membantah melakukan kesalahan.

Dia menjelaskan dalam memoar tahun 2021 tentang masalah penyalahgunaan zat dalam hidupnya, termasuk penggunaan kokain dan alkoholisme. Dia diberhentikan dari Cadangan Angkatan Laut AS pada tahun 2014 setelah dites positif menggunakan kokain, kata sumber pada saat itu.

Presiden Biden telah lama menyatakan dukungan dan kebanggaan pada putranya karena berhasil mengatasi kecanduannya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross