NEWS, IDenesia.id - Penyanyi disabilitas netra asal Indonesia, Putri Ariani tampil fenomenal hingga berhasil mendapatkan golden buzzer dari Simon Cowell di audisi America's Got Talent musim ke-18. Putri pun langsung melaju ke babak semifinal AGT 2023.

Saat tampil, Putri Ariani awalnya membawakan lagu yang ia ciptakan sendiri berjudul Loneliness. Penampilannya berhasil mendapatkan standing ovation dari para penonton dan memukau juri yang terdiri dari Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel dan Sofia Vergara.

Bahkan Simon Cowell meminta penyanyi yang mengidolakan Whitney Houston itu untuk memberikan penampilan kedua. Putri Ariani lantas membawakan lagu Sorry Seems to Be the Hardest Word dari Elton John dan membawanya mendapat Golden Buzzer dari Simon Cowell.

Dirangkum IDenesia.id dari pelbagai sumber, Rabu, 7 Juni 2023, Putri Ariani memiliki nama lengkap  Ariani Nisma Putri. Ia lahir pada 31 Desember 2005 di Bangkinang, Kampar, Riau, Indonesia. Putri Ariani terlahir dari pasangan Ismawan Kurnianto (ayah) dan Reni Alfianty (ibu).

Penyanyi pop solo tunanetra ini mulai dikenal semenjak mengikuti kompetisi Indonesia's Got Talent 2014.  Dalam ajang itu, Putri yang masih berusia sembilan tahun berhasil keluar sebagai pemenang lewat karakter vokal kuat diimbangi permainan pianonya yang brilian.

Putri yang mulai menemukan bakatnya dalam bernyanyi ketika ia berusia 2 tahun, juga sempat memborong berbagai penghargaan seperti Anugerah Baiduri hingga runner up The Voice Kids Indonesia musim kedua pada 2016. Kepiawaiannya mengolah vokal dan bermain piano membawanya terpilih menjadi salah satu penyanyi untuk soundtrack Asian Para Games 2018.

Putri menyanyikan lagu Song of Victory di pesta pembukaan ajang olahraga disabilitas se-Asia tersebut bersama Armand Maulana, Once, Vidi Aldiano, Maudy Ayunda, Regina Poetiray, Zara Leola, dan Lesti Kejora. "Impianku adalah menjadi diva besar layaknya Whitney Houston dan memenangkan Grammy Award," jelas Putri dalam cuplikan video yang tayang di YouTube AGT.