Amir Khan Muttaqi, penjabat menteri luar negeri Taliban, mengatakan pertukaran tahanan menandai era baru dalam hubungan dengan AS. (AP / Ebrahim Noroozi)

Raja Obat Bius Taliban Ditukar dengan Tentara AS yang Ditahan di Afghanistan

Publish by Redaksi on 19 September 2022

NEWS, IDenesia.id — Seorang veteran tentara Amerika yang disandera di Afghanistan sejak 2020 dibebaskan dalam pertukaran tahanan dengan gembong narkoba Taliban. Raja obat bius itu ditahan di tahanan pemerintah AS sejak penangkapannya 17 tahun lalu.

Mark Frerichs, seorang veteran Angkatan Laut AS dan kontraktor sipil, diculik dua tahun lalu di Kabul. Ia diyakini ditawan oleh jaringan Haqqani yang terkait dengan Taliban.

Seorang pejabat administrasi Biden mengkonfirmasi pembebasan Frerichs pada hari Senin. "Membawa pulang Mark telah menjadi prioritas utama bagi Presiden Biden dan tim keamanan nasionalnya," kata pejabat itu kepada CNN disadur IDenesia.id dari nypost.com, Senin, 19 September 2022.

Adik perempuan Frerichs, Charlene Cakora, dari Lombard, Illinois, berterima kasih kepada pemerintah yang telah bekerja untuk membebaskan saudara laki-lakinya.

“Saya sangat senang mendengar bahwa saudara laki-laki saya selamat dan dalam perjalanan pulang ke rumah kami. Keluarga kami telah berdoa untuk ini setiap hari selama lebih dari 31 bulan dia menjadi sandera. Kami tidak pernah putus asa berharap dia akan selamat dan pulang dengan selamat kepada kami,” kata Cakora dalam sebuah pernyataan.

Laporan Washington Post  menyebut bahwa pembebasan Frerichs, yang diculik pada 31 Januari 2020, telah menjadi topik negosiasi antara pejabat AS dan Taliban sebagai bagian dari pembicaraan yang sedang berlangsung di Doha, ibu kota Qatar, untuk mencapai kesepakatan untuk mengeluarkan pasukan Amerika dari Afghanistan.

Seorang pejabat pemerintah mengatakan kepada surat kabar itu bahwa keputusan Presiden Biden untuk membebaskan Noorzai sebagai gantinya adalah sulit.

Pejabat Taliban yang dibebaskan, Bashir Noorzai, dihukum pada tahun 2005 karena menyelundupkan heroin senilai $50 juta dari Afghanistan dan Pakistan ke AS dan menjalani hukuman seumur hidup.

Noorzai mengatakan kepada wartawan di Kabul bahwa dia telah dibebaskan dari penjara yang tidak ditentukan di AS. Meski demikian, pejabat Taliban lainnya mengatakan dia ditahan di fasilitas penahanan di Teluk Guantanamo.

Amir Khan Muttaqi, penjabat menteri luar negeri Taliban, mengatakan pertukaran tahanan menandai era baru dalam hubungan mereka dengan AS.

“Ini bisa menjadi babak baru antara Afghanistan dan Amerika Serikat. Ini dapat membuka pintu baru bagi pembicaraan antara kedua negara,” kata Muttaqi pada konferensi pers di Kabul bersama Noorzai.

Muttaqi menyebut pertukaran yang terjadi di bandara Kabul ini menunjukkan bahwa semua masalah dapat diselesaikan melalui pembicaraan. “Dan saya berterima kasih kepada tim kedua belah pihak yang bekerja sangat keras untuk ini terjadi," ujarnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross