NEWS, IDenesia.id - Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulaiman memastikan jika realisasi pajak terus mengalami peningkatan dalam 5 tahun terakhir sejak 2019. Sulaiman menegaskan jika pertumbuhan pajak di Luwu mencapai angka Rp.50 miliar di tahun 2023.
“Realisasi pajak daerah tumbuh dari 25,5 miliar lebih pada tahun 2019 naik menjadi 50 miliar lebih pada tahun pada tahun 2023,” kata Sulaiman dilansir IDenesia.id dari laman resmi Pemkab Luwu pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Sulaiman juga mengatakan pembangunan infrastruktur, bantuan sosial masyarakat, sarana pendidikan dan kesehatan, serta pelayanan yang diberikan pemerintah daerah kepada masyarakat merupakan sebagian kecil program yang bersumber dari pajak.
Sehingga dirinya menekankan agar ASN harus menjadi figur penting dalam mensosialisasikan wajib pajak bagi masyarakat. Hal ini diharap bisa meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayarkan pajak.
“ASN haru jadi panutan. Informasi ini harus tersampaikan secara masif kepada masyarakat dan wajib pajak lainnya, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan dan kesadaran terhadap pajak yang dibebankan kepada kita semua,” kata H. Sulaiman.
Seperti diketahui Pemkab Luwu bekerjasama dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Palopo menggelar Pekan Panutan Pajak di aula Kantor Perumahan dan Pemukiman. pekan panutan pajak merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya yang bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat guna melaporkan pajak secara tepat waktu dan tepat jumlah.
