NEWS, IDenesia.id - Pengerjaan revitalisasi Lapanga Karebosi Makassar resmi dimulai. Hal itu ditandai dengan adanya Ground Breaking yang dihadiri oleh Forkopimda di Lapangan Karebosi.
Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, mengatakan bahwa revitalisasi Lapanga Karebosi merupakan upaya untuk mengembalikan ikon Kota Makassar tersebut sebagai pusat olahraga dan kebanggaan.
"Jadi gambarannya adalah ini akan menjadi pusat olahraga yang akan kita banggakan," katanya, dari rilis yang diterima IDenesia.id, Senin, 5 Februari 2024.
Danny Pomanto mengungkapkan, wajah baru Lapangan Karebosi nantinya akan dilengkapi dengan enam lapangan bola. Dua lapangan sepak bola, empat lapangan berukuran kecil yang akan digunakan untuk anak-anak latihan.
Hal itu juga dilakukan untuk kembali menjadikan Kota Makassar sebagai daerah penghasil atlet sepak bola. Untuk menunjang cita-cita itu sarana dan prasarana harus dibangun lebih baik.
"Semua (lapangan sepak bola) berbasis rumput sintetik dan berstandar internasional, dan ini bisa kita klaim terbesar di kota-kota besar," ujarnya.
Tak hanya sekadar memperbaiki sarana olahraga, revitalisasi ini juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung lainnya yang dapat dinikmati selama 24 jam.
Sehingga mereka yang bekerja dari pagi hingga sore hari bisa menyempatkan diri berolahraga sepulang kerja di Lapangan Karebosi.
"Akhir tahun ini kita punya fasilitas olahraga dan sarana rekreasi yang sangat baik dan bersandar internasional, itulah Karebosi," ungkapnya.
Pengerjaan ini akan berlangsung hingga akhir 2024. Sehingga pihaknya memohon maaf kepada masyarakat karena saat ini sampai pengerjaan selesai Lapanga Karebosi ditutup sementara.
Plt Kadispora Makassar, Andi Tenri Lengka, menyampaikan kontruksi proyek Revitalisasi Lapangan Karebosi dikerjakan oleh PT Arkindo. Revitalisasi Lapangan Karebosi dikerjakan selama 365 hari mulai sejak tandatangan kontrak pada 11 Desember 2023 lalu.
"Kita berharap Revitalisasi Lapangan Karebosi sesuai dengan perencanaannya berdaya guna dengan baik serta bermanfaat bagi masyarakat Sulsel, khusunya Kota Makassar," katanya.
