NEWS, IDenesia.id - Pemecatan Wiljan Pluim oleh manajemen PSM Makassar menuai banyak respons dan perhatian. Salah satunya adalah eks bek pasukan Ramang, Abdul Rahman Sulaiman. Sebagai mantan rekan setim, putra daerah asal Sidrap ini menyayangkan polemik antara manajemen dan Pluim.

“Saya sebagai teman atau yang pernah sama-sama bermain sangat menyayangkan dengan keluarnya Willy (Wiljan Pluim). Karena pernah ada saya dengar statement dia akan pensiun kalau kontrak PSM sudah selesai ya,” kata Abdul Rahman Sulaiman kepada IDenesia.id, Selasa, 10 Oktober 2023.

Perihal alasan pemecatan Pluim lantaran dianggap tua dan lamban, Abdul Rahman memberi pembelaan. Menurutnya, sejak awal bergabung ke PSM, Pluim bukan tipikal pelari melainkan pemain yang memanfaatkan skill individu yang menjadi kelebihannya.

“Terus kemarin beredar juga bilang di berita-berita tidak bisa lari atau apa. Dari dulu saya 2018 sampai saya terakhir main sama dia, jarang saya lihat lari kesana kemari karena dia pemain gayanya styles, gaya eropa,” tegasnya.

Tak hanya itu, pemain yang baru pulih dari cedera Posterior Cruciate Ligament (PCL) dan Anterior Cruciate Ligament (ACL) juga menampik kemungkinan Pluim meninggalkan PSM lantaran masalah finansial. Sebab masalah tersebut sudah biasa terjadi di kubu PSM.

Menurut Abdul Rahman, isu mengenai finansial di dalam manajemen PSM bukan persoalan baru. Namun sudah menjadi hal yang sejak dulu terjadi. “Kalau di luar sana banyak bilang mungkin masalah finansial, dari dulu juga kayaknya begitu tapi dia tetap setia bela PSM selama 7 tahun,” tegasnya.

Dia pun tidak ingin berspekulasi terkait pemecatan Wiljan Pluim. Sebab kedua belah pihak tentu telah melakukan pertemuan sebelum memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama. “Mungkin ada pertimbangan lain dari manajemen dan pastinya sudah ada kesepakatan kedua belah pihak,” pungkasnya.

Penulis: Alfiandis