NEWS, IDenesia.id — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh menggelar sayembara logo, maskot, tagline dan lagu tema Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 Aceh-Sumut. Sayembara memperebutkan hadiah Rp120 juta.
Rincian hadiah sayembara yang terbuka untuk umum ini yakni, desain logo PON Sumut-Aceh Rp30 juta, desain tagline PON Sumut-Aceh Rp10 juta, dan lagu tema PON Sumut-Aceh Rp50 juta. Sementara desain maskot PON khusus wilayah Sumut berhadiah Rp30 juta.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Tuahta Saragih pada konferensi pers sayembara, Jumat, 9 September 2022 menjelaskan, sayembara desain maskot dilakukan terpisah karena dua daerah penyelenggara memiliki karakteristik berbeda.
“Karena dua penyelenggara di dua daerah, maka spesial untuk maskot diadakan masing-masing untuk daerah. Dua daerah memiliki karakteristik masing-masing, makanya maskot kita bedakan. Jadi Sumut dan Aceh melaksanakan sendiri," kata Tuahta Saragih disadur IDenesia.id dari sumutprov.go.id, Jumat, 9 September 2022.
Tuahta menjelaskan, terkait maskot, mereka membebaskan apapun bentuknya sepanjang itu masih sesuai dengan keunikan daerah Sumut. "Sesuai dengan keunikan ataupun kultural daerah itu sendiri, kami akan menerima berbagai macam bentuk apakah itu hewan atau orang,” jelas Tuahta.
Pendaftaran peserta dan pengumpulan karya logo, maskot dan tagline dimulai 9 September hingga 3 Oktober 2022. Pengumuman pemenang akan dilakukan 12 Oktober 2022.
Sementara pengumpulan karya lagu dimulai 14 Oktober hingga 10 November 2022. Untuk pengumuman pemenang lagu tema dilakukan 14 November 2022.
"Kami mengajak seluruh masyarakat menuangkan kreativitas di bidang visual maupun seni budaya mengikuti sayembara ini," ujar Tuahta.
Setelah terpilih, logo, maskot, tagline dan lagu tema akan disosialisasikan ke seluruh Indonesia. "Setelah logo, maskot, tagline dan lagu tema terpilih akan kita promosikan ke 33 kabupaten/kota Sumut dan seluruh Indonesia agar seluruhnya mengetahui pelaksanaan PON telah memiliki logo, maskot, tagline dan lagu tema, " ujar Tuahta.
Juri sayembara berjumlah sembilan orang yang terdiri dari akademisi, hingga pelaku desain grafis dan seni musik. Ia menjamin dewan juri objektif dalam menilai hasil karya tersebut.
Plt Kepala Dinas Kominfo Sumut Ilyas Sitorus mengharapkan dukungan masyarakat maupun media untuk menyebarluaskan informasi sayembara tersebut.
"Sehingga nanti banyak masyarakat yang berkontribusi mengikuti sayembara tersebut," kata Ilyas.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai sayembara bisa mengunjungi dispora.sumutprov.go.id.
