NEWS, IDenesia.id - Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, selalu menawarkan objek wisata memukau. Selain bahari, daerah berjuluk Tanah Doang ini punya sejumlah lokasi yang menyenangkan dikunjungi di kawasan dataran tinggi. Salah satunya adalah Gua Balo Jaha.

Lokasinya terletak di Desa Kahu-kahu, Kecamatan Bontoharu. Dilansir dari laman resmi Dinas Pariwisata Selayar, Gua ini dianggap misterius karena penemuan mayat yang diduga berasal dari Pulau Jawa, sehingga kemudian menjadi cikal bakal nama Balo Jaha pada gua berkarakter semi vertikal tersebut.

Dalam bahasa Selayar, Balo berarti lubang. Sedangkan Jaha adalah Jawa. Selain unsur misterius dari Gua Balo Jaha, eksotisme dari tempat ini tak terbantahkan. Pengunjung kerap memanfaatkan air yang ada di dalam gua untuk berenang dan menikmati panorama stalakmit di sekitarnya.

Didalam gua sendiri, terdapat kawanan kelelawar yang membuat aroma khas hewan kalong tersebut, menyeruak ketika Anda sudah menginjakkan kaki didasar gua. Harap berhati-hati karena biasanya batu kapur terkenal licin. Gua ini berbentuk semi vertikal, dengan batu kapur yang licin. Kesegaran air dengan suasana di dalam gua, tentu memberikan pengalaman yang berbeda bagi anda.

Goa Abadi Balojaha ini memiliki kolam alami. Kolam dari gua ini jernih dan menyegarkan. Bagi wisatawan yang ingin datang mengunjungi Goa Abadi Balojaha, hendaknya untuk tetap menjaga kealamian mulai dari sekeliling goa hingga kolam alaminya.

Untuk mencapai Gua Balo Jaha, pengunjung harus berjalan beratus – ratus meter dari perkampungan yang ada di Pulau Pasi, Kepulauan Selayar. Adapun Pulau Pasi bisa ditempuh dengan menggunakan kapal kayu dari Kota Benteng, ibu kota kabupaten, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.