NEWS, IDenesia.id - Upaya PSM Makassar untuk memperbaiki keadaan setelah puasa kemenangan dalam beberapa laga terakhir dituntaskan. Sempat terseok-seok di klasemen papan tengah dalam beberapa pekan, mereka akhirnya mampu membuktikan diri untuk bangkit dan keluar dari keterpurukan. Penampilan mereka bahkan mendapat banyak sorotan.
Pertama karena mereka minor kemenangan, menyusul padatnya jadwal Liga 1 dan nyaris berbenturan dengan agenda AFC Cup 2023, pemain cedera hingga sempat mogok karena belum digaji, hingga minim suporter dalam beberapa laga kandang. Namun sang juru taktik, Bernardo Tavares membayar lunas semua keraguan dan sorotan tersebut.
Pembuktian untuk meretas stigma itu ditandai dengan kemenangan 2-0 atas Barito Putera di laga lanjutan pekan ke-12 Liga 1 musim 2023-2024. Pertandingan saat itu digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, pada 15 September, pekan lalu. Padahal PSM sempat diragukan tampil maksimal karena tak diperkuat sejumlah pemain pilar.
Seperti, sang kapten Wiljan Pluim, winger bersaudara Yakob dan Yance Sayuri hingga penggawa benteng pertahanan Yuran Fernandes. “Kita kalah bersama, kita menang bersama, tetaplah rendah hati,” moto yang selalu digaungkan, Bernardo Tavares kepada seluruh anak asuhnya menjadi pembakar semangat untuk tim.
Disisi lain, kehadiran Founder Bosowa Aksa Mahmud di Parepare saat pasukan Ramang menjamu Laskar Antasari, semakin memicu motivasi pemain untuk berbenah. Bos PSM ini, bahkan telah menjamin bahwa semua kendala administrasi pemain hingga official tim yang sempat mencuat dan menjadi polemik, telah dituntaskan.
Kemenangan itu akhirnya mampu membuat tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur ini memperbaiki peringkat klasemen sementara pada pekan ke-12. Mereka kini naik ke posisi 5 besar dengan modal 18 poin. Pada 21 September ini, M Arfan dan kawan-kawan akan melakoni laga tandang ke markas Hai Phong di Vietnam untuk debut di AFC Cup 2023.
