Sejarah Hari Ini, 16 September: Hari Ozon Sedunia

Publish by IDenesia on 16 September 2024

NEWS, IDenesia.id - Hari Ozon Sedunia diperingati setiap 16 September, untuk mengingatkan dunia akan pentingnya menjaga lapisan ozon. 

Dikutip IDenesia dari laman National Today, Senin, 16 September 2024, peringatan yang dikenal sebagai Hari Internasional untuk Pelestarian Lapisan Ozon dicanangkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 1994. 

Tanggal tersebut dipilih untuk mengenang penandatanganan Protokol Montreal pada 1987, sebuah kesepakatan global untuk mengurangi penggunaan zat-zat yang merusak lapisan ozon.

Lapisan ozon berperan penting dalam melindungi bumi dengan menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet dari matahari. Lapisan ini berada di stratosfer, pada ketinggian sekitar 10 hingga 22 mil di atas permukaan bumi, meskipun bervariasi tergantung wilayah dan musim. Meski jumlah ozon relatif kecil dibandingkan gas lain di atmosfer, perannya sangat vital.

Lapisan ozon pertama kali ditemukan oleh fisikawan Prancis, Charles Fabry dan Henri Buisson, pada 1913. Mereka menemukan bahwa radiasi matahari yang mencapai bumi tidak mengandung sinar ultraviolet di bawah panjang gelombang 310 nanometer, yang kemudian diketahui diserap oleh ozon di atmosfer.

Penelitian lebih lanjut dilakukan oleh ahli meteorologi Inggris, G.M.B. Dobson, yang mengembangkan alat untuk mengukur kadar ozon di stratosfer. Pada 1930, fisikawan Inggris Sydney Chapman mengungkap mekanisme fotokimia pembentukan ozon, yang terjadi saat sinar ultraviolet memecah molekul oksigen (O2) menjadi atom-atom oksigen individu, yang kemudian bergabung dengan molekul oksigen lain membentuk ozon (O3).

Peringatan Hari Ozon Sedunia diharapkan dapat meningkatkan kesadaran global akan pentingnya menjaga lapisan ozon yang melindungi kehidupan di bumi dari dampak radiasi ultraviolet.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross