Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), (Foto : Tangkap layar twibbonize.com).

Sejarah Hari Ini, 20 Desember; Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional

Publish by Redaksi on 20 December 2022

NEWS, IDenesia.id – Hari Kesetiakawanan Nasional diperingati setiap tahun pada tanggal 20 Desember. Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional ini adalah peringatan hari nasional untuk meningkatkan nilai kesetiakawanan dan kebersamaan dalam bangsa. Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional atau disingkat HKSN.

Seperti hari nasional lainnya, Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional tentunya memiliki sejarah asal mula hingga akhirnya diperingati setiap tanggal 20 Desember. Peringatan HKSN tiap tahun diselenggarakan oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos).

Hari ini dicetuskan oleh Menteri Sosial Moeljadi Djojomartono dan pertama kali diperingati pada 1958 dengan sebutan Hari Sosial. Yang kemudian diubah lagi menjadi Hari Kebaktian Sosial dan kembali diubah menjadi Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional pada 1983.

Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional bertujuan untuk meningkatkan semangat peduli, berbagi, toleransi, dan solidaritas bersama. Hari ini menjadi bentuk upaya bersama masyarakat Indonesia untuk menghayati dan meneladani semangat persatuan, kesatuan, kegotongroyongan, dan kekeluargaan rakyat Indonesia.

Melansir situs Kemensos, sejarah Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) bermula ketika Kementerian Sosial mengadakan Penyuluhan Sosial bagi tokoh-tokoh masyarakat dan Kursus Bimbingan Sosial bagi Calon Sosiawan atau Pekerja Sosial, dengan harapan dapat menjadi mitra bagi pemerintah dalam menanggulangi dan mengatasi permasalahan sosial yang sedang terjadi. Penyuluhan itu diselenggarakan pada bulan Juli 1949 di kota Yogyakarta.

Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kondisi pascaperang mempertahankan kemerdekaan yang terjadi dari tahun 1945 hingga 1948 yang mengakibatkan masalah sosial semakin bertambah. Kemensos juga menyadari bahwa untuk menanggulangi dan mengatasi permasalahan sosial tersebut diperlukan dukungan menyeluruh dari unsur masyarakat.

Kemensos merasa bahwa nilai kesetiakawanan sosial yang melekat dalam tumbuh masyarakat Indonesia perlu dilestarikan dan diperkokoh. Begitu pula dengan kinerja dan persatuan para sosiawan atau pekerja sosial perlu ditingkatkan.

Maka dari itu, Kemensos berinisiatif menciptakan Lambang Pekerjaan Sosial dan Kode Etik atau Sikap Sosiawan. Lambang Pekerjaan Sosial dan Kode Etik Sosiawan pada tanggal 20 Desember 1949. Tanggal tersebut dipilih karena bertepatan dengan peristiwa bersejarah bersatunya seluruh lapisan masyarakat untuk mengatasi permasalahan dalam mempertahankan kedaulatan negara.

Peristiwa bersejarah tersebut yaitu terjadi sehari setelah tentara kolonial Belanda menyerbu dan menduduki Ibu Kota Negara Yogyakarta pada tanggal 20 Desember 1948. Maka tanggal tersebut oleh Kementerian Sosial dijadikan sebagai Hari Sosial.

Adapun sejarah lahirnya Hari Sosial kemudian berubah nama menjadi Hari Kebhaktian Sosial. Lalu berganti lagi menjadi Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) dan diperingati setiap tahunnya pada tanggal 20 Desember sampai sekarang.

Diperingatinya Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional setiap tanggal 20 Desember adalah sebagai wujud rasa syukur dan hormat atas keberhasilan seluruh lapisan masyarakat Indonesia dalam menghadapi ancaman penjajahan.

Selain itu, juga dalam rangka mengenang, menghayati dan meneladani semangat persatuan, kesatuan, kegotongroyongan dan kekeluargaan rakyat Indonesia yang bahu-membahu mengatasi permasalahan dalam mempertahankan kedaulatan bangsa atas pendudukan kota Yogyakarta sebagai Ibu Kota Republik Indonesia oleh tentara Belanda pada 1948.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross