Manuskrip Lagu Malam Kudus/ Silent Night Diciptakan Oleh Franz Xaver Gruber (Foto : Wikipedia).

Sejarah Hari Ini, 24 Desember; Lagu Silent Night Yang Digubah Oleh Franz Xaver Gruber Pertama Kali Ditampilkan

Publish by Redaksi on 24 December 2022

NEWS, IDenesia.id – Lagu "Malam Kudus" atau Silent Night adalah sebuah Kidung Natal tradisional yang populer. Kata-kata lagu ini aslinya yang berjudul Stille Nacht ditulis dalam bahasa Jerman oleh seorang pastor Austria Fr. Josef Mohr sementara lagunya disusun oleh pemimpin paduan suara Austria Franz X. Gruber.

Lagu Stille Nacht, atau Malam Kudus merupakan lagu untuk meramaikan hari Natal yang kemudian digubah pada tahun 1818 oleh Franz Xaver Gruber, dan ditahun yang sama pada tanggal 24 Desember,  tepat di malam Natal lagu tersebut untuk pertama kalinya dinyanyikan dihadapan banyak orang di gereja kariah St Nikola di Oberndorf, sebuah kampung di sungai Salzach.

Beliau telah menulis seni kata lagu "Stille Nacht" (Malam Senyap) pada 1816 di Mariapfarr, kampung halamannya di kawasan Salzburg Lungau, di mana Joseph telah bekerja sebagai adjutor bersama.

Melodinya digubah oleh Franz Xaver Gruber, seorang guru dan pemain organ di kampung yang berdekatan Arnsdorf. Sebelum malam Natal, Mohr membawakan lagunya kepada Gruber dan beliau bertanya kepada Gruber untuk mengarang melodi dan iringan gitar bagi suatu upacara gereja khusus. Mereka berdua kemudiaannya mempersembahkan lagu itu ketika upacara misa tersebut pada malam 24 Disember 1818.

Manuskrip lagu aslinya telah hilang, tetapi sebuah manuskrip yang ditemukan pada 1995 ditulis tangan oleh Mohr dan diperkirakan oleh para peneliti berasal dari sekitar tahun 1820. Manuskrip ini memperlihatkan bahwa Mohr menulis kata-katanya pada 1816 ketika ia ditempatkan di sebuah gereja peziarah di Mariapfarr, Austria, dan musiknya ditulis oleh Gruber pada 1818.

Ini adalah naskah tertua yang ada dan satu-satunya yang ditulis oleh Mohr. Komposisi Gruber dipengaruhi oleh tradisi musik daerah pedesaan tempat tinggalnya. Melodi Malam Kudus mirip dengan aspek-aspek musik rakyat dan yodeling Austria.

Sebuah cerita populer mengklaim bahwa setelah dibawakan, lagu Natal ini segera terlupakan. Baru ketika seorang reparasi orgel menemukan naskah ini pada 1825 dan menghidupkannya kembali. Namun Gruber menerbitkan berbagai aransemen dari lagu ini sepanjang hidupnya, dan kini kita memiliki kumpulan aransemen Mohr (sekitar 1820) yang disimpan di Museum Carolino Augusteum di Salzburg.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross