NEWS, IDenesia.id - Meskipun semua orang mungkin pernah mengenakan celana jeans Levi's pada suatu saat dalam hidup mereka, mereka mungkin tidak tahu tentang Hari Levi Strauss pada tanggal 26 Februari.
Hari yang didedikasikan, tentu saja, untuk pendiri merek jeans - Levi Strauss. Tidak heran jika dirayakan pada hari ulang tahunnya. Levi Strauss & Co. adalah perusahaan pertama yang membuat celana blue jins. Sejarah merek ikonik ini terbentang selama lebih dari dua abad.
Disadur IDenesia dari National Today, Senin 26 Februari 2024, lahir pada tahun 1829 pada tanggal 26 Februari, Levi Strauss mendirikan perusahaannya yang berbasis di San Francisco pada tahun 1853.
Strauss lahir di Jerman, sebelum pindah ke AS pada usia 18 tahun pada tahun 1847 bersama ibu dan saudara-saudaranya.
Dia bergabung dengan saudara-saudaranya di New York dalam bisnis grosir barang kering mereka yang bernama J. Strauss Brother & Co. Dia menjual barang-barang milik saudara-saudaranya di sana sebelum menjadi warga negara Amerika pada bulan Januari 1853.
Kemudian pada tahun yang sama, Strauss membuka bisnis grosirnya sebagai Levi Strauss & Co. di San Francisco.
Strauss menjual barang dagangan dari saudara-saudaranya di New York City. Barang-barang tersebut termasuk pakaian, tas, serbet, seprai, dan bahkan sisir.
Dia beralih ke tenda sebelum beralih ke jeans. Salah satu pelanggannya, Jacob W. Davis, berbisnis dengan Strauss untuk memproduksi celana jeans biru, menjadikannya penemu celana denim yang dipaku pada tahun 1871, sebelum mematenkan gaya celana tersebut pada tahun 1873.
Namun, bagaimana Davis bisa masuk ke dalam gambar? Davis adalah seorang penjahit, yang menemukan desainnya setelah ada permintaan dari seorang wanita yang membutuhkan celana kerja yang kokoh untuk suaminya yang berprofesi sebagai penebang kayu.
Dia membuat celana dari denim yang dibeli dari toko Levi Strauss, menggunakan paku keling tembaga untuk memperkuat jahitannya. Garmen baru yang trendi ini menyebar dari mulut ke mulut, meningkatkan permintaan hingga mencapai titik di mana Davis tidak mampu menangani permintaan dan perlu mematenkan desainnya.
Strauss turun tangan secara finansial; dia membantu Davis mematenkan jeans dan mengeluarkan lisensi, yang akhirnya membuat mereka menjadi mitra bisnis - dan sukses!
