NEWS, IDenesia.id - Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan mengumumkan hasil seleksi petugas haji daerah 2024. Dari hasil seleksi tersebut sebanyak 57 orang dinyatakan berhak mengikuti bimbingan teknis.
Plt. Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, Ali Yafid, mengatakan dalam dari ratusan orang mendaftar untuk menjadi petugas haji di Sulawesi Selatan hanya puluhan orang yang lulus dalam ujian.
"Maka dengan ini ditetapkan 57 calon petugas haji daerah yang berhak mengikuti bimbingan teknis petugas haji
daerah Embarkasi Makassar," katanya, yang dilansir dari pengumuman hasil seleksi Kemenag Sulsel, Sabtu, 3 Februari 2024.
Ia pun mengungkapkan , agar semua petugas haji yang dinyatakan lulus danberhak mengikuti bimbingan teknis untuk mempersiapkan beberapa hal, seperti melakukan pemeriksaan kesehatan (medical check up) pada rumah sakit pemerintah sebagai syarat untuk mengikuti bimbingan teknis.
"Sesuai ketentuan dalam KMK nomor HK.01.07/MENKES/2118/2023 tentang Standar teknis pemeriksaan kesehatan dalam rangka penetapan status Istithaah," uajrnya.
Membuat paspor serta membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan surat keterangan bebas
narkoba.
Sebelumnya, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan mulai melakukan seleksi Petugas Haji Daerah (PHD) musim haji 1445 H tahun 2024 M.
Proses seleksi yang dilaksanakan di Ruang CAT UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD lantai IV Gedung Kesbangpol Kantor Gubernur Sulsel ini diikuti 113 peserta utusan dari daerah se-Sulawesi Selatan.
Plt. Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Ali Yafid, mengatakan bahwa pada tahun ini yang mengikuti seleksi menjadi oetugas haji cukup banyak. Namun kuota yang tersedia jumlahnya terbatas.
“Kemenag memang membuka akses selebar-lebarnya kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam proses penyelenggaraan ibadah haji khususnya PHD, namun kuotanya tidak banyak, hanya 57 orang,” katanya, beberapa waktu lalu.
Melalui seleksi ini, tambah Ali Yafid, akan dipilih orang-orang yang punya kompetensi, semangat, dan dedikasi dalam membantu petugas kloter nantinya ketika melaksanakan ibadah haji.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh, Ikbal Ismail mengatakan, tugas pokok PHD yang akan direkrut adalah untuk membantu layanan petugas haji kloter.
Adapun jumlah peserta seleksi, ungkap mantan Kepala UPT Asrama Haji Sudiang Makassar ini sebanyak 113 orang dari 114 orang yang diusulkan Pj. Gubernur Sulsel.
