Pesawat Precision Air Terjatuh Di Danau Victoria Menyebabkan 19 Orang Penumpang Tewas (Foto : Reuters/AFP/AP).

Sembilan Belas Penumpang Tewas Setelah Sebuah Pesawat Terjatuh Di Danau Victoria, Tanzania, Afrika

Publish by Redaksi on 7 November 2022

NEWS, IDenesia.id - Sebuah pesawat penumpang jatuh ke Danau Victoria yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari landasan pacu (runway) pendaratan bandara dan menewaskan sebanyak 19 orang penumpang.

Disadur IDenesia.id dari laman metro.co.uk, Senin 7 November 2022. Pihak berwenang setempat mengatakan sebanyak 26 dari 43 orang di dalam pesawat telah diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan pesawat di Tanzania terjadi.

Foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan bagaimana sebagian besar pesawat tenggelam di danau, dengan penumpang yang harus dievakuasi dari dalam air.

Perdana Menteri Kassim Majaliwa memberikan informasi jika jumlah korban tewas terus bertambah, dari yang perkiraan seblumnya hanya berjumlah tiga orang korban.

Penerbangan Precision Air telah melakukan perjalanan dari kota pesisir Dar es Salaam, kota terbesar dan pusat keuangan negara itu, menuju ke Bukoba di barat laut, ibu kota wilayah Kagera.

Komandan polisi provinsi Kagera William Mwampaghale mengatakan: "Kami telah berhasil menyelamatkan cukup banyak orang.

Ketika pesawat berada sekitar 100 meter di udara, mengalami masalah Ketika terjadi cuaca buruk. "Saat itu hujan dan pesawat jatuh ke air. Semuanya terkendali.’

Para nelayan yang berada di sekitar danau menjadi orang pertama yang membantu proses penyelamatan penumpang saat pesawat telah berada di dalam air dan membatu mengeluarkan penumpang satu persatu dari dalam pesawat.

Mr Mwampaghale mengatakan upaya penyelamatan terus berlanjut. Precision Air adalah perusahaan penerbangan Tanzania, dan dengan nomor penerbangan ATR-42, dibuat oleh perusahaan Prancis-Italia ATR.

Kedua pilot diyakini telah terluka parah dan mungkin telah meninggal, tanpa rincian tentang penyebab kecelakaan itu kecuali bahwa itu terjadi dalam cuaca buruk.

Mereka yang menunggu di bandara menyaksikan apa yang terjadi, dengan Abdul Nuri mengatakan kepada BBC: “Kami benar-benar terkejut. Orang-orang panik dan beberapa mulai menangis dan berteriak. “Di gerbang kedatangan orang-orang juga panik – kebanyakan dari mereka menunggu untuk menyambut kerabat mereka.”

Perdana Menteri Kassim Majaliwa mengatakan: "Kami masih mengidentifikasi mayat-mayat itu, tetapi kemungkinan besar pilot tewas." Presiden Samia Suluhu Hassan tweeted: 'Mari kita terus tenang sementara operasi penyelamatan berlanjut saat kita berdoa kepada Tuhan untuk membantu kita.'

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross