NEWS, IDenesia.id - Duet Adilson Silva dan Everton Nascimento di lini depan PSM Makassar kembali menuai sorotan karena dianggap belum berkontribusi maksimal untuk tim. Dalam beberapa pertandingan yang dijalani, pelatih kepala Bernardo Tavares kerap memberikan kepercayaan untuk duo penyerang asing itu.
Alih-alih menciptakan gol melalui sektor penyerangan, tumpuan Juku Eja selama ini justru berada di sektor tengah. Aktor yang justru dianggap berperan penting dalam setiap catatan pertandingan PSM adalah Kenzo Nambu. Saat ini pemain asal Jepang itu sudah mengoleksi 7 gol dari 14 pertandingan untuk timnya.
Pemain 31 tahun ini menggenapkan koleksi golnya saat menghadapi PSIS Semarang. “Saya pikir Kenzo Nambu sangat berkontribusi di permainan PSM di babak kedua kemarin. Kita lihat kemarin dia cetak satu bola, banyak peluang setelah dia masuk,” katan mantan Asisten Pelatih PSM, Imran Amirullah kepada IDenesia.id, Senin, 2 Oktober 2023.
Duel sengit tim klasik ini digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Sabtu, 30 September dan berakhir dengan skor 2-1 untuk tuan rumah. Gali Freitas mencetak gol pembuka bagi PSIS pada menit ke-29, disusul oleh gol dari Vitinho pada menit ke-35.
Satu-satunya gol bagi PSM dicetak oleh pemain pengganti, Kenzo Nambu pada menit ke-66. Tujuh gol itu sekaligus menjadikannya sebagai top skor untuk tim. Kenzo Nambu seringkali dianggap menjadi pembeda di setiap laga yang dijalani PSM dengan terus tampil konsisten.
Meski berposisi sebagai gelandang serang, Kenzo dinilai tidak hanya piawai dalam menciptakan assist, melainkan juga handal dalam membobol gawang lawan. “Dia baik dalam penyelesaian akhir, akurasi tendangannya sangat baik dan ini yang dibutuhkan sebenarnya PSM,” ujar Imran.
Kenzo yang tampil baik pun membuat kinerja lini depan PSM mulai dipertanyakan. Sebab dua striker Everton Nascimento dan Adilson Silva belum mampu mencetak gol bagi pasukan Ramang musim ini. “Ini yang jadi problem saat ini. Harusnya ini jadi bahan evaluasi bagi pelatih Tavares,” ucap Imran.
Memang penampilan Everton Nascimento tampak menurun dibandingkan musim sebelumnya. Pemain asal Brasil itu baru mencetak satu gol dan dua assist dalam 12 pertandingan yang telah dimainkannya. Sementara di musim sebelumnya, ia mampu mencetak delapan gol dan tiga assist.
Sedangkan Adilson Silva yang diharapkan dapat menggantikan peran Ramadhan Sananta yang hengkang ke Persis Solo, belum memberikan kontribusi signifikan. Bahkan, pemain yang baru didatangkan musim ini belum mencetak satu gol pun dalam 13 penampilannya.
Adilson Silva bahkan ketinggalan dari Andy Harjito yang sudah mencetak satu gol dalam sembilan pertandingan yang dijalani. Akibatnya, PSM mengalami kendala serius dengan hanya meraih enam kemenangan, tiga kali imbang, dan lima kali kalah, yang membuat mereka terperosok ke peringkat ke-11 dengan 18 poin dalam klasemen sementara Liga 1.
Penulis: Alfiandis
