Seorang anak perempuan Palestina duduk di atas puing-puing rumah yang hancur, di samping coretan mural rudal yang digambar oleh Hussein Abu Sadeq, di rumah-rumah yang dihancurkan oleh Israel dalam pertempuran Israel-Gaza baru-baru ini. (Foto : REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa).

Seniman Grafiti di Gaza Menghiasi Rumah-rumah yang Dihancurkan oleh Israel saat Perang

Publish by Redaksi on 13 June 2023

NEWS, IDenesia.id - Seniman grafiti di Gaza telah melukis mural di sisa-sisa rumah yang hancur dalam serangan rudal Israel selama pertempuran lintas batas pada bulan Mei.

Di salah satu dinding, para seniman menggambarkan seorang wanita yang sedang menggendong putranya. Di dinding lainnya, seorang anak laki-laki dilukis dengan air mata berlinang. Yang ketiga menunjukkan seorang anak perempuan, terlihat melalui cermin, sedang menyisir rambutnya.

Disadur IDenesia.id dari laman Reuters, Selasa 13 Juni 2023. Tumpukan puing-puing masih mengepung rumah-rumah di kota Deir al-Balah. Bagian-bagian rudal Israel yang meledak diletakkan di atas meja untuk dipamerkan.

"Dari penderitaan, rasa sakit, dan pengepungan, kami mendapatkan harapan, seni, dan kemenangan," kata seniman Hussein Abu Sadeq. "Kami menggambar di atas reruntuhan sehingga kami dapat menyampaikan pesan dengan menggunakan kuas dan warna."

Gaza, yang dihuni oleh 2,3 juta orang dan diperintah oleh kelompok Islamis Hamas, diblokade oleh Israel dan Mesir.

Pada bulan Mei, Israel meluncurkan kampanye melawan para komandan kelompok militan Jihad Islam yang katanya telah merencanakan serangan di Israel. Sebagai tanggapan, kelompok yang didukung Iran ini menembakkan lebih dari 1.000 roket, membuat warga Israel mengungsi ke tempat perlindungan bom.

Israel membunuh enam komandan senior Jihad Islam dan mengatakan telah menghancurkan sejumlah instalasi militer. Lima belas warga sipil Palestina, termasuk wanita dan anak-anak, juga tewas, menurut pejabat kesehatan Palestina.

Di Israel, dua orang - seorang wanita Israel dan seorang buruh Palestina - tewas akibat tembakan roket Palestina di Israel.

"Kami mengumpulkan sisa-sisa (rudal) itu setelah pengeboman," kata Mohammad Thuraya, penyelenggara pameran karya seni pada hari Minggu. "Satu rudal menghancurkan sebuah lingkungan dan menghancurkan kehidupan sepuluh keluarga yang tinggal di sini."

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross