NEWS, IDenesia.id - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar mencatat, sudah puluhan ribu orang yang diterbangkan menuju Tanah Suci, terhitung dengan jemaah yang tegabung dalam kelompok terbang (Kloter) 28.

Informasi yang diterima dari Koordinator Humas PPIH Embarkasi Makassar, Mawardi Siradj, Kloter 28 merupakan jemaah dari Sulawesi Tenggara. Totalnya berjumlah 392 orang termasuk petugas pendamping dan tim medis. Mereka masuk ke Asrama Haji Sudiang sejak Senin, 12 Juni 2023.

Dan, dijadalwakan diberangkatkan hari ini, Selasa, 13 Juni. PPIH Embarkasi Makassar mendata, total keseluruhan jemaah, termasuk pendamping yang telah berangkat hingga hari ini berjumlah 10.983 orang.

Sulawesi Selatan diketahui mendapatkan jatah kuota tambahan jemaah dalam pemberangkatan haji tahun ini, 2023. Hal tersebut diungkapkan petugas Hubungan Masyarakat Kemenag Sulsel Wardi Siraj.

“Untuk Sulsel kuota tambahan sebanyak 456, ada optimalisasi kuota provinsi lain yang tidak terpakai sekitar 124, jadi Sulsel dapat kuota tambahan 580,” kata Wardi dalam keterangan tertulis yang diterima IDenesia.id, Selasa, 6 Juni 2023.

Setelah adanya tambahan kuota maka jumlah jemaah di embarkasi Makassar yang dulunya 41 kloter dengan jumlah 15 ribu lebih orang, saat ini menjadi 43 kelompok terbang (Kloter) dengan total jemaah 16.922 orang.

“Ini data Sulsel. Jumlah kloter yang sudah diterbangkan ke Tanah Suci dari Embarkasi Makassar sebanyak 17 kloter, dengan total jemaah 6.668 orang. Pria 2.546 dan wanita 4.122,” ungkap Wardi.

Merujuk dalam data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, jemaah haji tertua dan termuda berasal dari Kabupaten Wajo. Mereka adalah, Wildhea Safitry yang masih berumur 18 tahun dan Waru, jemaah berusia 103 tahun.