NEWS, IDenesia.id - Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila resmi dirilis dan siap digunakan di berbagai lembaga pendidikan di Indonesia. BTU ini diharapkan mampu membentuk karakter Pancasila pada generasi muda.

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) termasuk Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan kembali menghidupkan dan memperkuat kembali pendidikan Pancasila melalui BTU. Hal ini akan diimplementasikan mulai dari tingkat SD, SMP, hingga SMA, hingga SMK.

"Ini topik penting dalam kehidupan bernegara kita, bagaimana membumikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari kita," ujar Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakhrulloh dilansir IDenesia dari laman Pemprov Sulsel, Sabtu, 27 Juli 2024.

Zudan menjabarkan, Pancasila merupakan pondasi bagi generasi muda Indonesia, sehingga perlu diperkuat. Dia pun meminta para tenaga pendidik bisa mengedukasi nilai-nilai Pancasila ke setiap siswa sekolah di Sulsel.

Apa yang menjadi pondasi bernegara kita, tak lain dan tak bukan adalah Pancasila, itulah yang harus kita perkuat," sambungnya. Kenapa Indonesia masih utuh sampai sekarang, karena masyarakatnya memiliki kasih dan sayang," ujarnya.

"Saat masuk sekolah, bawalah nilai kasih sayang itu, ajarkan nilai Pancasila dengan bungkus kasih sayang. Indonesia masih utuh karena ada love dan toleransi," lanjutnya.

Sementara itu, Guru SMK Negeri 4 Makassar, Abdul Azis Ully, menyatakan kegiatan ini sangat diperlukan, terutama bagi guru bidang studi Pendidikan Pancasila.

"Kegiatan ini memberikan pemahaman kepada guru tentang bagaimana memberikan penguatan nilai-nilai Pancasila kepada peserta didik," terangnya.

Buku ini juga menjadi pedoman pembelajaran terkait Pancasila yang sangat relevan dengan kondisi saat ini. "Kita memang dituntut untuk memberikan pembelajaran yang sesuai dengan kondisi sekarang, apalagi dengan banyaknya perubahan yang terjadi di berbagai bidang," tandasnya.