NEWS, IDenesia.id - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin meminta bantuan kepada Kejaksaan Tinggi untuk sama-sama mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 agar berjalan dengan damai. Saat ini tahapan pemilu sedang berjalan dan dianggap penting menjadi atensi. 

"Saya sowan kepada beliau (Kajati Sulsel), karena beliau sangat paham kondisi di Sulsel," kata Bahtiar yang juga menjabat sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri ini dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Selasa, 12 September 2023. 

Bahtiar bertemu dengan Kepala Kejati Sulsel Leonard Eben Ezer Simanjuntak. Dalam pertemuan Senin, 11 September kemarin, keduanya memperbincangkan banyak hal. Momentum pemilu, salah satu yang dianggap mesti mendapat perhatian khusus karena tahapannya sedang berjalan.

Menurut Bahtiar, Kejaksaan terlibat dalam unsur penegak hukum terpadu (Gakkumdu) dalam mengawal pemilu dan pilkada yang akan digelar tahun depan. Ia mendorong supaya proses awal tahapan pelaksanaan pesta demokrasi ini dikawal bersama dengan aparat penegak hukum.

“Hal ini nantinya akan didiskusikan lebih detail lagi, bagaimana menggerakkan bersama Forkopimda provinsi dan kabupaten/kota, untuk mengawal seluruh proses tahapan pemilu agar berlangsung aman, lancar, dan damai,” terangnya Bahtiar. 

Kajati Sulsel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak menyatakan kesiapan pihaknya. Kejaksaan bahkan membuka posko pengaduan pemilu. “Dan seluruh Kepala Kejaksaan Negeri di 24 kabupaten/kota se-Sulsel sudah siap. Mudah-mudahan pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik, aman dan terkendali," imbuh Leonard.

Bahtiar juga sebelumnya telah bertemu dengan Bawaslu Sulsel untuk memastikan kesiapan pihak penyelenggara. Begitu juga dengan pihak Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT-TUN), Bahtiar ingin mengetahui bagaimana kesiapan untuk menangani sengketa kepemiluan.