NEWS, IDenesia.id - Ombudsman RI perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan, telah mengkaji hal-hal apa saja yang masih perlu dibenahi dalam pelaksanaan haji tahun-tahun berikutnya oleh pihak penyelenggara melalui petugas jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel.
Menurut Ombudsman masih ada beberapa persoalan teknis mengenai pelayanan kepada jemaah yang mesti diperbaiki. Masalah teknis ini disarankan untuk ditangani karena telah dievaluasi dalam musim pemberangkatan haji tahun ini 2023.
“Tentu papan bicara atau layar yang menyajikan informasi itu sangat penting disiapkan, misalnya denah atau alur pelayanan di asrama haji, termasuk update informasi pelaksanaan ibadah haji dari tanah suci,” kata Kepala Keasistenan Pencegahan Ombudsman Sulsel, Muslimin B. Putra dilansir dari laman resmi Kemenag Sulsel, Selasa, 17 Oktober 2023.
Asisten Pencegahan Ombudsman Sulsel, Fajar Sidiq juga menyampaikan hal serupa. Khususnya beberapa penekanan yang diharapkan dapat dilakukan pembenahan dan perbaikan kedepannya oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi-Debarkasi Makassar.
Persoalan teknis ini diperhadapkan dengan jemaah. “Seperti kinerja para porter, keberadaan mereka sangat membantu jemaah, namun diharapkan tetap dilakukan perbaikan-perbaikan dan tolong dihindarkan dari oknum yang justru memberatkan jemaah,” ucapnya.
Mewakili Kepala Kantor Kemenag Sulsel, Kabid PD Pondok Pesantren, Mulyadi Iskandar menyampaikan apresiasi atas kinerja dan atensi Ombudsman Sulsel yang telah menyampaikan sejumlah saran atas pantauan pelaksanaan ibadah haji melalui Embarkasi Makassar.
“Tentu dengan turut melakukan pemantauan, akan menjadi alat kontrol bagi kami di Kementerian Agama untuk melakukan evaluasi dan perbaikan-perbaikan kedepannya demi kenyamanan para jemaah haji kita dalam beribadah,” ucap Mulyadi Idy.
Kemenag akan menindaklanjuti saran dan hasil evaluasi dan temuan Ombudsman Sulsel. “Seluruh saran, masukan dan koreksi dari Ombudsman akan kami sampaikan ke pimpinan untuk ditindaklanjuti oleh Bidang PHU sebagai leading sector yang mengurus jemaah haji kita,” imbuhnya menyudahi.
