NEWS, IDenesia.id - Pada 24 Februari 1875 terjadi sebuah kejadian di mana Kapal uap atau kapal api milik Inggris, SS Gothenburg, tenggelam di perairan timur Australia setelah menabrak Great Barrier Reef yang jika diterjemahkan bebas berarti karang penghalang besar.

Sebanyak 100 penumpang yang kebanyakan pejabat Inggris tewas dalam kecelakaan air tersebut.

Saat di era Perang Sipil kapal uap yang mempunyai roda di samping badan kapal ini tenggelam selama dalam badai di lepas pantai Georgia di Oktober, 1865, Kapal Republic tertelan laut bersama dengan barang - barang berharga yang di bawanya.

Kapal ini dipenuhi dengan berton-ton koin perak dan emas dan ingot diangkut dari Pantai Barat untuk membantu membangun kembali wilayah selatan yang dilanda perang, membuat kerugiannya menjadi sebuah pukulan keuangan yang tak terhitung pada Amerika Serikat pada saat itu, yang masih berjuang untuk memulihkan ekonomi setelah empat tahun mengalami perang sipil.

Satu-satunya kabar positif dari tenggelamnya kapal ini adalah bahwa seluruh kru kapal dan penumpang berhasil turun dengan selamat sebelum kapal kandas, sehingga ini menjadi salah satu bangkai kapal terkenal yang tidak membawa korban jiwa bersamanya

Lokasi kapal masih belum diketahui sampai 2003, sebuah pencarian ekstensif sekitar 100 mil lepas pantai Georgia di kedalaman hampir 1.700 meter.

Upaya pengangkatan tidak hanya menghasilkan salah satu hasil dari koin emas dan perak terbesar dalam sejarah, tetapi termasuk bermacam-macam barang menarik abad ke-19 yang mengungkapkan banyak tentang kehidupan di pertengahan abad kesembilan belas.