NEWS, IDenesia.id - Tim Seleksi (Timsel) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulawesi Selatan, telah melaporkan perkembangan proses seleksi calon komisioner ke KPI Pusat di Jakarta. Perwakilan Timsel Andi Winarno mengatakan ada sejumlah yang dibahas dalam pertemuan itu. 

Mulai progres tahapan seleksi hingga masalah teknis lainnya. “Kami juga laporkan sudah audiensi dengan Pj Gubernur Sulsel, beliau mendukung sepenuhnya proses seleksi. Termasuk dukungan anggaran untuk proses seleksi dari Pemprov Sulsel,” kata Winarno dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Jumat, 29 September 2023. 

Ketua Timsel KPID Sulsel Suparno menerangkan, setelah proses pendaftaran selesai, pihaknya akan melaksanakan tahapan seleksi administrasi para calon yang akan dilanjutkan dengan tahapan uji kompetensi. Uji kompetensi meliputi tes cat dan wawancara pendalaman makalah, serta tes psikologi.

Mereka kemudian akan melaporkan hasilnya ke pihak DPRD Sulsel. "Setelah proses uji kompetensi dan psikologi selesai maka selanjutnya kami serahkan nama calon ke komisi A DPRD sulsel sebanyak minimal 14 orang dan maksimum 21 orang,” terang Suparno.

Lebih lanjut kata Suparno, selain seleksi berkas, Timsel juga akan meminta tanggapan masyarakat terhadap bakal calon yang mendaftar. “Kami mengharapkan komisioner yang baru ini bisa mengawal dan menjaga penyiaran yang lebih baik. Sebagai tim seleksi akan berkomitmen sebagai tim yang solid,” tegasnya. 

Diketahui pendaftaran calon komisioner KPID Sulsel untuk periode 2023-2026 sudah dibuka sejak 18 September dan akan berakhir pada 18 Oktober mendatang. Timsel juga sudah berkomitmen untuk menyeleksi ketat para pendaftar. Timsel dan Komisi A DPRD sepakat menjaring calon yang betul-betul dianggap layak dan berkualitas.