Tradisi Maudu Lompoa Kampung Paropo Kota Makassar Meriahkan Peringatan Maulid Nabi Muhammad

Publish by IDenesia on 26 September 2024

NEWS, IDenesia.id - Warga Kampung Paropo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menggelar tradisi tahunan Maudu Lompoa. Kegiatan yang dikenal sebagai perayaan Maulid besar ini untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan Maudu Lompoa ini berlangsung pada 24 hingga 29 September 2024 ini dipusatkan di Jalan Paropo II, Kecamatan Panakkukang, Makassar. Tradisi yang diprakarsai Drs. Jafri Baco atau luang Bani ini ini rutin dilaksanakan sejak 2004.

“salah satu kegiatan rutin yang sudah diadakan sejak tahun 2004. Nah ini sudah berlangsung sudah turun temurun,” ungkap Muammar kepada IDenesia.id, Kamis, 26 September 2024.

Kemeriahan di bazar di kegiatan Maudu kampung Paropo, Kota Makassar (Foto: IDenesiafile).

Selain memperingati Maulid Nabi kata Muammar, Maudu Lompoa juga menjadi ajang untuk memperkenalkan kekayaan budaya Kampung Paropo. 

Salah satu budaya yang ditampilkan adalah tari Pepe Tarimakkayang, yang telah diakui sebagai warisan budaya tak benda, serta pementasan seni Kondoguleng.

"Selain memperingati Maulid Nabi, acara ini juga dirangkaikan dengan pengenalan budaya-budaya yang ada di Kampung Paropo," tambah Muammar.

Pameran benda pusaka di Maudu Lompoa kampung Paropo, Kota Makassar, (Foto: IDenesiafile).

Dia melanjutkan, kegiatan yang sudah masuk event tahunan Dinas Pariwisata Kota Makassar ini melibatkan 25 pelaku UMKM dari Kota Makassar. Ditambah acara hiburan dengan menghadirkan pendongeng untuk menghibur anak-anak Kampung Paropo.

"Puncaknya, kami akan menyelenggarakan Karnaval Budaya pada 29 September 2024, bekerja sama dengan pemerintah Kecamatan Panakkukang dan Paropo," jelas Muammar. 

Puncak perayaan ini akan dimeriahkan dengan berbagai atraksi khas daerah, menegaskan identitas Kampung Paropo sebagai kampung yang kaya akan budaya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross