Kementerian Agama (Kemenag) bersama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) telah menyepakati usulan biaya penerbangan haji diturunkan menjadi sebesar Rp32.743.992.

Turunkan Usulan Biaya Penerbangan Haji Jadi Rp32,7 Juta, Ini Pertimbangan Bos Garuda

Publish by Redaksi on 16 February 2023

NEWS, IDenesia.id - Kementerian Agama (Kemenag) bersama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) telah menyepakati usulan biaya penerbangan haji diturunkan menjadi sebesar Rp32.743.992.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, ada tiga isu besar hingga mendapatkan angka tersebut. Menurutnya, hal ini masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya yakni mempertimbangkan risiko-risiko yang ada.

"Ada tiga isu besar dihadapi dengan angka ini. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya," kata dia dalam RDP bersama Komisi VIII DPR RI, Jakarta, Selasa (14/2/2023).

Pertama, kata Irfan, terkait harga avtur. Perseroan dalam hal ini memakai asumsi harga avtur 93 sen per liter. Angka ini lebih rendah dibandingkan harga pasar hari ini yakni 97 sen per liter.

"93 sen per liter memang asumsi kita pakai adalah kemungkinan penurunan sisi avtur. Walau tahun lalu kita kerugian akibat kenaikan harga avtur pada musim haji, kita angka 84 sen per liter, ternyata capai puncaknya di 112 sen per liter. Jadi asumsi kita pakai 93 sen, jauh di bawah harga hari ini 97 sen," jelas dia.

Kemudian yang kedua, lanjut dia, pihaknya juga sepakat dengan Kemenag dan BPKH untuk menggunakan asumsi kurs Rp15.150 per dolar AS. Nantinya, asumsi kurs ini akan digunakan untuk membayar sewa pesawat, perawatan pesawat, dan harga avtur.

"Mohon maaf memang banyak komponen yang sifatnya dolar yang berjalan. Kita enggak bisa misalnya hari ini beli dolar, kemudian bayar sewa pesawat, maintenance dan harga avtur (dengan kurs dolar lain)," tegas Irfan.

Ketiga, terkait harga sewa pesawat yang masih akan sama dengan 2019. Irfan menerangkan, dengan asumsi kondisi normal, seharusnya bisa memperoleh harga pesawat pada hari itu.

"Hari ini kami belum negosiasi sama sekali. Kami kaget Arab Saudi bilang harga sewa naik 30%. Tapi kita tetap dalam hitungan itu 2019," tutur dia.

"Mohom maaf, kami hanya akan mengambil 2,5% margin, ada risiko di kita tapi kita akan manage semaksimal mungkin harga avtur, sewa pesawat, maupun exchange rate," pungkasnya.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross