Ilustrasi stunting. (Foto: P2PTM Kementerian Kesehatan).

Upaya Menurunkan Angka Stunting di Sulsel Belum Maksimal

Publish by Redaksi on 10 August 2023

NEWS, IDenesia.id - Upaya pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam menekan atau menurunkan angka stunting dianggap belum maksimal. Hasil rapat koordinasi dalam memonitoring dan evaluasi program oleh Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) menunjukan, target tak sesuai rencana pada semester awal.

“Laporan semester 1 belum optimal tercapai secara keseluruhan di kabupaten/kota. Kalau dilihat dari sasaran intervensi pada balita mencapai 76,72 persen, sementata kelompok sasaran lainnya masih berada di sekitar cakupan 50 persen ke bawah,” kata Koordinator Manager Satgas Stunting Andi Irfanji dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Kamis, 10 Agustus 2023.

Evaluasi ini akan dikaji kembali dan dijadikan acuan untuk memperbaiki perencanaan di semester kedua supaya bisa mencapai target. Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Shodiqin menambahkan, diperlukan langkah kolaborasi untuk menurunkan stunting yang tengah dijalankan oleh TPPS. Kolaborasi agar target sesuai dengan yang direncanakan.

TPPS telah terbentuk di level provinsi. Mereka tersebar di 24 kabupaten dan kota, 311 kecamatan dan 3.049 desa dan kelurahan di Sulsel. TPPS merupakan organisasi percepatan penurunan stunting yang bertugas mengkoordinasikan, bersinergi dan mengevaluasi penyelenggaraan percepatan penurunan stunting.

“Hal ini perlu ada kolaborasi terpadu dalam menurunkan stunting ini. Apalagi melihat target penurunan yang sudah diproyeksikan, hal ini bukan suatu hal yang tidak mungkin bila kita bekerja gotong royong target di tahun 2023 capaian prevalensi stunting Sulsel akan turun sesuai harapan kita," ujar Shodiqin.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Sulsel menyampaikan, bahwa indikator pencapaian terdiri dari dua pendekatan. Yaitu intervensi spesifik hanya 30 persen dan sensitif 70 persen. Keduanya menurut Dinkes Sulsel mempunyai pengaruh yang kuat dalam percepatan penurunan stunting.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross