NEWS, IDenesia.id - Uruguay mematahkan skor mereka di Piala Dunia pada hari Jumat untuk memimpin 2-0 pada babak pertama melawan Ghana dalam penentuan Grup H mereka dengan dua gol dari Giorgian de Arrascaeta, menempatkan mereka di ambang kualifikasi ke babak 16 besar.
Meski Uruguay menang 2-0 atas Ghana. Namun hasil tersebut tak lantas cukup untuk membawa La Celeste ke babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022. Pasalnya di laga lain, Korea Selatan menang 2-1 atas Portugal.
Dengan hasil ini, Uruguay mengoleksi empat angka. Tapi mereka cuma bisa finis di peringkat ketiga karena kalah selisih gol dari Korea Selatan. Sementara itu Ghana terdampar di dasar klasemen dengan raihan tiga angka. Alhasil kedua tim ini kompak pulang dari Piala Dunia 2022 Qatar.
Laga Ghana vs Uruguay tersaji di matchday terakhir Grup H Piala Dunia 2022 berlangsung di Al Janoub Stadium, Jumat 2 Desember 2022 malam WIB. The Black Stars punya kesempatan untuk membuka keunggulan usai mendapat hadiah penalti di menit ke-21. Namun, eksekusi Andre Ayew bisa ditepis oleh Sergio Rochet.
Pada Babak Pertama, Pertandingan berlangsung dengan seru sejak awal babak pertama. Ghana dan Uruguay bermain terbuka, saling menekan, dan coba untuk mencetak gol lebih dahulu.
Namun secara permainan Uruguay tampak lebih baik. Namun justru Ghana yang mendapat peluang lebih dahulu. Pada menit ke-16, Jordan Ayew memotong dari kiri dan melepas tembakan datar yang bisa dibelokkan arahnya oleh Andre Ayew. Namun Rochet bisa menghalau peluang tersebut dan kemudian ia bisa menutup pergerakan Mohammed Kudus saat akan menyambar bola rebound.
Petaka menghampiri Uruguay. Dari VAR, terlihat bahwa Rochet ternyata melanggar Kudus saat berusaha menghalau bola dua menit sebelumnya. Wasit pun memberikan penalti. Akan tetapi malangnya bagi Ghana, eksekusi Andre Ayew pada menit ke-21 bisa diblok oleh Rochet.
Skuad Ghana kemudian terpuruk lemas. Pasalnya pada menit ke-26 gawang mereka malah kebobolan. Adalah Giorgian de Arrascaeta yang sukses menyundul bola rebound hasil tembakan Luis Suarez yang dimentahkan Ati-Zigi. 0-1!
Menit ke-32, Ghana kembali terdiam. Pasalnya gawang mereka kembali dijebol oleh Giorgian de Arrascaeta. Bermula dari Pellistri di tengah yang memberikan umpan lob ke ujung kotak penalti, bola disundul Nunez kepada Suarez. Striker gaek itu langsung mengoper bola tanpa mengontrolnya pada De Arrascaeta di dalam kotak penalti dalam posisi tak terkawal. Dengan tembakan first time-nya, ia sukses menjebol gawang Ati-Zigi. 0-2!
Ghana berusaha keras untuk bisa memperkecil ketertinggalannya. Namun mereka gagal melakukannya sampai turun minum. Mereka pun tertinggal 0-2 untuk sementara dari Uruguay.
Di Babak Kedua, saat dimulainya babak kedua ini, Ghana tentu saja langsung berinisiatif untuk menyerang. Peluang langsung didapat pada menit ke-47. Dari kiri Baba memberikan umpan ke halfspace kanan pada Bukari yang kemudian melepas tembakan ke tiang jauh. Namun bola hasil tembakannya mengarah ke luar lapangan.
Menit ke-59 giliran Uruguay menyerang melalui Nunez. Tapi ia dijatuhkan oleh Amartey di kotak terlarang. Namun wasit tak menganggap terjadi pelanggaran. Sang pengadil lapangan juga berpegang teguh pada pendiriannya meski sempat melakukan pemeriksaan ulang via VAR.
Menit ke-65, Vecino masuk ke kotak penalti dan memberikan umpan pendek pada Pellistri. Ia kemudian bisa melepas tembakan keras tapi sayang akurasinya kurang bagus. Bola mengarah ke sisi kanan gawang Ghana.
Menit ke-70 peluang kembali didapat Uruguay. Valverde melepas tembakan voli dari luar kotak penalti. Namun bola yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang masih bisa diblok oleh Ati-Zigi. Semenit kemudian giliran Kudus yang mengancam gawang Rochet. Namun usai melewati adangan tiga pemain lawan, bola sepakannya melambung dari target.
Menit ke-79 Ghana sukses membongkar pertahanan Uruguay. Bola dikuasai Antoine Semenyo di kotak penalti. Dan setelah mengotrolnya beberapa saat, ia melepas tembakan ke tiang jauh. Sayang bola melepas dari sasaran. Dua menit kemudian Kudus melepas tembakan dari luar kotak penalti ke pojok kanan bawah gawang La Celeste, tapi bola masih bisa diblok oleh Rochet dan menghasilkan sepak pojok saja.
Duel makin menegangkan karena Uruguay butuh tambahan satu gol agar bisa unggul selisih gol dari Korea Selatan. Peluang sempat didapat pada menit 90+5, tapi tembakan keras Gomez dari luar kotak penalti masih bisa ditepis kiper Ghana.
Pada akhirnya sampai laga berakhir, termasuk extra time lebih dari 10 menit, tak ada tambahan gol tercipta. Ghana kalah 0-2 dari Uruguay. La Celeste menang tapi menangis.
Susunan Pemain
Ghana (4-2-3-1): Lawrence Ati-Zigi; Alidu Seidu, Daniel Amartey, Mohammed Salisu, Abdul Rahman Baba; Thomas Partey, Salis Abdul Samed; Mohammed Kudus, Andre Ayew, Jordan Ayew; Inaki Williams.
Pelatih: Otto Addo
Uruguay (4-4-2): Sergio Rochet; Guillermo Varela, Jose Gimenez, Sebastian Coates, Mathias Olivera; Facundo Pellistri, Federico Valverde, Rodrigo Bentancur, Giorgian de Arrascaeta; Luis Suarez, Darwin Nunez.
