Virus Zombie Ditemukan Oleh Para Ilmuwan Luar Negeri, (Foto : Pexels/Simon Berger).

Virus Zombie Berusia 48.000 Tahun Muncul Kembali Mengancam Dunia

Publish by Redaksi on 2 December 2022

NEWS, IDenesia.id - Pandemi Covid Belum Usai, Virus Baru Ditemukan. Tim peneliti Eropa menghidupkan virus yang berusia lebih dari 48.000 tahun membeku di bawah danau. Sampel yang dikumpulkan dari permafrost di wilayah Siberia Rusia rupanya terdapat 13 patogen virus yang disebut sebagai “virus zombie” karena tetap menular meskipun terperangkap di tanah beku.

Virus yang disebut sebagai Pandoravirus Yedoma itu awalnya dihidupkan dalam penelitian iklim untuk menilai bagaimana dampak permaforst yang mencair akibat perubahan iklim terhadap kesehatan masyarakat.

Menurut Global News, permaforst mencair lalu melepaskan bahan organik yang membeku. Sebagian besar terurai menjadi karbon dioksida dan metana, yang semakin meningkatkan efek rumah kaca. Bagian dari bahan organik lainnya terdiri dari mikroba seluler yang dihidupkan kembali (prokariota, eukariota uniseluler) serta virus yang tetap tidak aktif sejak zaman prasejarah.

Tim peneliti mengungkap beberapa “virus zombie” itu dapat berbahaya bagi manusia.

Sementara itu Penelitian  yang dipimpin oleh ahli mikrobiologi Jean-Marie Alempic. Studi tersebut belum ditinjau oleh rekan sejawat. Peneliti mencatat sejauh ini penelitian terbatas terhadap virus hidup yang ditemukan di permafrost. Para penulis menilai virus zombie bukanlah ancaman kesehatan masyarakat.

“Seperempat belahan bumi utara ditopang oleh tanah beku permanen, yang disebut permafrost,” kata peneliti seperti dilansir dari Sky News, Kamis (1/12).

“Karena pemanasan iklim, permafrost yang mencair secara permanen melepaskan bahan organik yang membeku hingga satu juta tahun, yang sebagian besar terurai menjadi karbon dioksida dan metana, yang semakin meningkatkan efek rumah kaca,” tambah pernyataan itu.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross