NEWS, IDenesia.id - Warga yang mengungsi lantaran banjir di Kota Makassar kembali bertambah. Hal itu lantaran intensitas hujan yang melanda masih cukup tinggi.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar saat ini ada sebanyak 180 warga yang terkena dampak akibat hujan dengan intensitas tinggi sehingga menyebabkan banjir di beberapa titik di Kota Makassar.
"Saat ini ada 180 jiwa dari 55 Kepala keluarga (KK)," sebut BPBD Kota Makassar yang diterima IDenesia.id melalui media sosialnya, Senin 22 Januari 2024.
Warga yang mengungsi tersebut berada di dua titik atau tempat pengungsian. Kedua titik tersebut berada di Kecamatan Manggala. Masing-masing, di Masjid Al Mukarramah ada sebanyak 48 jiwa dari 18 kepala keluarga.
Sementara di titik kedua yakni di Masjid Jabal Nur ada sebanyak 132 warga yang mengungsi dari 37 kepala keluarga. Dari ratusan warga itu laki-laki sebanyak 79 orang dan perempuan ada 101 orang.
Jumlah pengungsi tersebut, naik dari hari sebelumnya yakni Minggu 21 Januari 2024 yaitu 167 warga yang mengungsi akibat banjir tahunan di Kota Makassar tersebut dari 50 kepala keluarga.
Hingga saat ini pihak BPBD Kota Makassar masih terus melakukan pemantauan di lokasi banjir yang ada di Kota Makassar. Mereka menurunkan sebanyak 122 personel untuk itu.
Kemudian, mereka juga menyiapkan sebanyak 10 perahu karet untuk melakukan evakuasi jika ada warga yang ingin ke pengungsian. Kemudian tenda darurat untuk memastikan kebutuhan warga terpenuhi.
