NEWS, IDenesia.id - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto berkomitmen untuk mengawal pelaksanaan pesta demokrasi pada Pemilu 2024. Salah satu tahapan yang saat ini sedang berjalan di daerahnya adalah Kirab Pemilu 2024. Merujuk jadwal KPU Makassar, Kirab digelar sejak 20 Juli dan akan berakhir hari ini, Kamis, 27 Juli 2023. 

Sebagai kota metropolitan, menurut Danny Pomanto, Makassar selalu menjadi tolak ukur tensi demokrasi dalam ajang lima tahunan pesta politik. “Mari kita kawal demokrasi untuk Indonesia yang lebih baik,” katanya dilansir dari laman resmi Pemkot Makassar, Kamis petang. 

Danny bangga, Kota Makassar telah mencatatkan sejarah sebagai daerah pertama di Indonesia yang pernah memenangkan kotak kosong pada Pilkada 2018 lalu. “Begitu juga dengan tensi politik itu selalu diukur di Kota Makassar. Saya tahu persis Makassar selalu dapat status merah, tapi ujung-ujungnya selalu hijau terakhir,” ucapnya.

Ini menandakan kerja keras KPU bersama Bawaslu yang mengawal pesta demokrasi di Kota Makassar dengan independen. Tidak berpihak. “Kota Makassar selalu siap, dan Makassar selalu menunjukkan kecerdasannya dalam proses demokrasi. Contohnya memilih saya sebagai wali kota adalah bukti kecerdasan masyarakat Kota Makassar,” sambungnya.

Agenda Kirab Pemilu 2024 dirangkaikan dengan Rakernas Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Zona 2 KPU se-Indonesia. “Terima kasih kepada semua pihak, KPU Sulsel, KPU Makassar, dan KPU Pusat karena memilih Makassar sebagai tempat berkumpul untuk membicarakan banyak hal dan mengkonsolidasikan diri untuk demokrasi yang lebih baik,” lanjut Danny.

Ketua KPU Makassar Farid Wajdi menyampaikan agenda Rabu, 26 Juli malam tadi, merupakan rangkaian kegiatan Kirab Pemilu 2024 yang berlangsung sejak 20 Juli lalu. Pemkot Makassar di bawah kepemimpinan Danny Pomanto sejak awal selalu mendukung dan mengawal pesta demokrasi agar berjalan dengan damai. 

“Jauh hari sebelum tiba (peserta Kirab Pemilu 2024) kami sudah berkoordinasi dengan pemkot. Kejutannya, tidak ada pertanyaan tapi pak wali kota saat kita berkoordinasi selalu menyampaikan apa yang bisa saya lakukan,” ujar Farid Wajdi mengapresiasi.