NEWS, IDenesi.id - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin meminta kepada seluruh pejabat daerah fokus melaksanakan program yang telah dicanangkan untuk dijalankan. Itu setelah seluruh daerah di Sulsel menerima anggaran belanja untuk tahun 2024. Pemprov sedang banjir anggaran setelah menerima dana dari pemerintah pusat sebesar Rp54,77 triliun. 

Di tengah keterbatasan anggaran dengan wilayah Sulsel yang luas, Bahtiar mengingatkan agar pemanfaatan sesuai prioritas dan fokus pada hasil. “Selain itu, harus terjadi pertumbuhan dan pemerataan. Fokus apa dan mau jadi apa. Harus ada hasilnya, harus ada sesuatu yang ditinggalkan," pesannya dilansir dari laman resmi Pemprov Sulsel, Kamis, 14 Desember 2023. 

Dari keseluruhan belanja negara tahun 2024 sebesar Rp3.325,1 triliun, Rp54,77 triliun dialokasikan ke Provinsi Sulsel. Terdiri dari pagu Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp22,97 triliun turun 6,01 persen Year on Year (yoy) dan alokasi Transfer Ke Daerah sebesar Rp31,80 triliun tumbuh 6,03 persen (yoy).

Pagu Belanja Pemerintah Pusat untuk Pemprov Sulsel dialokasikan kepada 44 Kementerian/Lembaga. Berdasarkan jenis belanja, alokasi belanja tersebut dapat dirinci, Belanja Pegawai Rp9,29 triliun, Belanja Barang Rp9,02 triliun, Belanja Modal Rp4,58 triliun dan Bantuan Sosial Rp78,06 miliar.

Sedangkan alokasi transfer ke daerah untuk pemerintah provinsi/kabupaten/kota di Sulsel terdiri dari Dana Bagi Hasil sebesar Rp1,01 triliun, Dana Alokasi Umum sebesar Rp20,1 triliun, DAK Fisik sebesar Rp2,72 triliun, DAK Non Fisik sebesar Rp5,80 triliun, Insentif Fiskal sebesar Rp145,15 miliar, Hibah ke Daerah sebesar Rp18,58 miliar dan Dana Desa sebesar Rp2,02 triliun.

Bahtiar mengingatkan siapa pun pemerintahan yang beroperasi di Sulsel, pada akhirnya melayani 9,3 juta penduduk, untuk menghadirkan keamanan, kesejahteraan dan kebaikan serta manfaat. "Artinya, sulit tidaknya suatu pekerjaan maupun usaha yang baru dilakukan akan diketahui setelah kita mengerjakannya," pesannya.