Bos PSM Makassar, Sadikin Aksa (tengah baju merah) saat memberikan keterangan mengenai polemik di internal manajemen. (Foto: Alfiandis/IDenesia).

Bos PSM Akui Tunggak Gaji Pemain dan Staf: Saya Tanggung Jawab

Publish by Redaksi on 21 December 2023

NEWS, IDenesia.id - Direktur Utama (Dirut) PSM Makassar, Sadikin Aksa tak menampik persoalan tunggakan gaji pemain hingga staf PSM. Namun, Sadikin memastikan bertanggung jawab atas masalah finansial yang dialami saat ini.

“Saya harus aku apakah kondisi keuangan PSM kali ini bagus tidak juga, tapi apakah saya bertanggung jawab untuk menjalankan saya bertanggung jawab masalah PSM ke depan,” kata, Sadikin Aksa dalam keterangannya pada konferensi pers, Rabu, 20 Desember 2023.

Polemik tunggakan gaji yang dialami pemain dan staf telah menjadi rahasia umum bagi publik pecinta sepak bola di Sulsel. Hal itu dibocorkan langsung sang pelatih Bernardo Tavares yang mengatakan jika pemain dan staf tidak digaji hingga 5 bulan lamanya.

Spekulasi tersebut diperkuat postingan striker asing baru PSM, Victor Mansaray yang ingin mengakhiri kontraknya lantaran gajinya yang juga belum dibayarkan. Kondisi ini membuat manajemen PSM dianggap tidak konsisten memenuhi kewajibannya melunasi gaji pemain dan staf tim Ramang.

Hanya saja, Sadikin menegaskan jika manajemen sejauh ini memiliki komitmen melakukan pelunasan gaji pemain meski kerap terlambat. Sebab jika tidak, tim berjuluk Pasukan Ramang ini bisa saja tampil di Liga 3.

“Coba hari itu saya tidak bayar, denda-denda pemain. Kita sudah tidak main sekarang, di Liga 3 kita. Siapa yang dicaci maki Kalau PSM main di Liga 3, saya lagi Sadikin Aksa, bukan Bosowa,” ungkap bos PSM Makassar ini.

“Makanya saya bilang jangan bawa-bawa Bosowa, ujung-ujungnya saya lagi saya lagi. Saya bertanggung jawab. Jalan? jalan. Saya lari? tidak, kalau saya lari, saya tinggalkan saya tutup ini barang kalau saya mau,” tambahnya.

Pemilik saham mayoritas ini mengaku, secara terbuka menerima bagi pengusaha-pengusaha di Sulsel membeli saham PT PSM Makassar. Hanya saja kata dia, saat ini belum ada konglomerat asal Sulsel yang betul-betul serius ingin menangani tim tertua di Liga 1 saat ini.

“Kalau ditanya siapa yang mau masuk saya persilahkan kalau ada orang mau masuk. Siapa bilang saya mau tahan, saya malah menawarkan orang ada ngak orang yang mau, berat. Ada yang saya bilang tadi besar biayanya,” tegasnya.

Sadikin mengatakan, enggan melepas begitu saja saham PSM, sebab dirinya menginginkan agar para calon donatur bisa menjamin biaya operasional klub ke depan. “Karena begini saya mau tawariko saham ku, tapi kau harus jamin operasionalnya, jangan ko beli saham tapi kau tidak mau biayai operasionalnya, sama aja tidak jalan,” pungkasnya.

Penulis: Alfiandis

 

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross