NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Kota Makassar sementara mengagendakan waktu yang tepat untuk melaksanakan penataan ulang, lapak pedagang pisang epe’ di sepanjang kawasan Pantai Losari, Jalan Penghibur. Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi menyebut, rencana ini bukan relokasi. 

Melainkan, penataan agar terlihat dan terkesan lebih rapi atau teratur. “Ini bukan untuk relokasi ulang tetapi ditata lebih baik karena anjungan ini salah satu ikon kita yang terkenal. Lokasinya tetap,” kata Fatmawati dilansir dari laman resmi Pemkot Makassar, Rabu, 18 Oktober 2023. 

Pemkot melalui Dinas Koperasi dan UMKM dalam waktu dekat bahkan akan mendistribusikan 100 unit gerobak baru ke Pedagang Kaki Lima (PKL) pisang epe’ di sana. Penyaluran bertahap setelah verifikasi pertama diperuntukkan untuk pedagang yang ber-KTP Makassar dan terdaftar di Dinas Koperasi.

“Diutamakan yang ber KTP Makassar. Nanti tahap dua dan selanjutnya baru yang ber KTP dari luar. Karena ternyata banyak juga yang sudah berjualan lama tapi ktpnya bukan makassar. Tetap kita cover tapi di tahap selanjutnya. Jangan khawatir,” Fatmawati menerangkan. 

Gerobak yang dibagikan sudah dilengkapi fasilitas seperti sink, tempat pembakaran, satu set kursi dan meja. “Jadi kebersihannya juga sudah kami pikirkan. Nanti para pedagang juga akan mengikuti beberapa standar seperti keseragaman harga yang sudah tertera di daftar menu agar konsumen tidak merasa dirugikan,” ungkapnya.

Gerobak dibagikan di sekitar tugu MNEK sebanyak 26 pedagang. Sisanya tahap dua di lokasi Anjungan Pantai Losari dan tahap tiga di sekitar Tugu Mandar. Fatmawati berharap penataan lebih rapi seperti ini akan menambah daya tarik dan kenyamanan terhadap pengunjung baik lokal, nasional maupun luar negeri.