Porsi Makan Saat Sahur Tidak Berpengaruh pada Rasa Kenyang Lebih Lama.

Porsi Makan Saat Sahur Tidak Berpengaruh pada Rasa Kenyang Lebih Lama

Publish by Redaksi on 9 April 2023

NEWS, IDenesia.id - Salah satu kesalahan saat menjalani puasa adalah makan banyak saat sahur. Mereka beranggapan bahwa mengonsumsi makanan sebanyak-banyaknya dapat membuat kenyang lebih lama, sehingga mereka dapat kuat berpuasa selama satu hari penuh.

Nyatanya, makan banyak saat sahur tidak lantas dapat membuat anda menahan lapar lebih lama, lho. Hal ini karena makanan yang anda makan akan langsung diproses oleh sistem pencernaan. Waktu pencernaan tiap orang memang berbeda-beda. Namun, umumnya makanan hanya akan bertahan dalam perut dan usus kecil hanya sekitar 6–8 jam saja, sebanyak apapun kamu makan.

Setelah itu, makanan langsung memasuki usus besar untuk diproses lebih lanjut. Akhirnya, makanan yang tidak tercerna akan dibuang. Kira-kira butuh waktu sekitar 36 jam untuk makanan dapat melewati seluruh usus besar. Sedangkan keseluruhan proses, mulai dari anda menelan makanan hingga makanan keluar dari tubuh, memakan waktu sekitar 2–5 hari yang tergantung pada metabolisme masing-masing individu.

Makan banyak saat sahur malah dapat menyebabkan anda mengalami berbagai masalah kesehatan, salah satunya gangguan pencernaan. Ini dikarenakan, mengonsumsi makanan dalam jumlah besar saat sahur membuat sistem pencernaan bekerja lebih keras.

1. GERD

Dalam memecah makanan lambung menghasilkan asam klorida. Nah, bila kamu makan secara berlebihan, asam ini dapat kembali ke kerongkongan yang mengakibatkan heartburn dan rasa mulas. Kondisi ini dikenal juga dengan penyakit asam lambung atau GERD.

Apalagi bila anda mengonsumsi banyak makanan yang tinggi lemak, seperti pizza atau burger keju, maka kamu lebih berisiko mengalami mulas. Mengonsumsi sejumlah besar karbohidrat saat sahur juga dapat membuat perut menghasilkan gas yang mengakibatkan kembung dan sakit perut.

2. Obesitas

Selain gangguan pencernaan, makan banyak saat sahur juga dapat membuat kamu berisiko mengalami obesitas atau kelebihan berat badan. Ketika anda makan, tubuh menggunakan beberapa kalori yang anda konsumsi untuk energi, sedangkan sisanya disimpan sebagai lemak. Bila anda mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang dibakar, hal ini dapat menyebabkan berat badan kamu meningkat.

3. Gangguan pencernaan

Makan berlebihan, terutama makanan yang tidak sehat, dapat berdampak buruk pada sistem pencernaan. Enzim pencernaan hanya tersedia dalam jumlah yang terbatas. Jadi, semakin banyak jumlah makanan yang kamu konsumsi, semakin lama waktu untuk mencernanya.

Hal ini berarti makanan yang anda makan akan tetap berada di perut untuk jangka waktu yang lama dan lebih cenderung berubah menjadi lemak.

4. Mengantuk

Setelah makan berlebihan banyak orang menjadi lesu atau lelah. Hal ini karenakan fenomena hipoglikemia reaktif, yaitu ketika gula darah turun segera setelah makan. Umumnya, gula darah rendah berkaitan dengan gejala seperti mengantuk, lesu, detak jantung cepat, dan sakit kepala.

Walaupun lebih sering terjadi pada pengidap diabetes, hipoglikemia reaktif juga dapat terjadi akibat makan berlebihan. Untuk menjaga kesehatan saat berpuasa, yuk tinggalkan kebiasaan buruk berikut,  “Tinggalkan 5 Kebiasaan Makan Tak Sehat Ini Selama Puasa.”

Saat Telanjur Makan Banyak saat Sahur, Harus Bagaimana?

Jika sudah telanjur makan berlebihan, anda mungkin akan merasakan begah atau mengantuk. Namun, jangan khawatir. Anda bisa mengurangi gejala tersebut dengan melakukan beberapa hal berikut:

Minum air putih

Minumlah secangkir air putih setelah makan banyak. Air membantu tubuh membuang kelebihan garam dari makanan. Air putih juga membantu mencegah sembelit dan menjaga hidrasi saat berpuasa nanti.

Jalan kaki

Jalan-jalan santai akan membantu merangsang pencernaan dan meratakan kadar gula darah. Atau alternatif lain anda juga bisa bersepeda. Akan tetapi jangan lakukan secara berlebihan supaya kamu tidak merasa lelah saat berpuasa.

Jangan tidur

Setelah sahur anda mungkin tergoda untuk tidur. Namun, sebaiknya anda tidak menuruti rasa kantuk mu. Saat tertidur dengan keadaan perut kenyang, makanan bisa naik kembali. Ini dapat memperlambat pencernaan dan memperburuk asam lambung. Lebih baik lakukan aktivitas ringan yang lain untuk membakar kalori.

Sebenarnya cara menahan lapar lebih lama saat berpuasa bukanlah mengonsumsi makanan dalam jumlah banyak, melainkan memilih jenis makanan yang mengandung nutrisi yang dapat membuat rasa kenyang lebih lama, misalnya:

  • Karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, oat, roti dari gandum utuh, sayur-sayuran dan buah-buahan.
  • Protein tanpa lemak terdapat pada daging, ayam, ikan, telur, tahu, dan tempe.
  • Lemak sehat, seperti alpukat, minyak zaitun, dan ikan salmon. Serat, dari sayur-sayuran dan buah-buahan.

Itulah penjelasan mengenai cara menahan rasa lapar saat berpuasa yang benar.

#Topik Terkait

cropped-FAVICON-1.png
IDenesia Daily
hello world!
cross