NEWS, IDenesia.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan meluncurkan program "Sabtu Bersih" mulai pekan depan. Program ini bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan serta mencegah penumpukan sampah dan banjir saat musim hujan.
Penjabat Sementara (Pjs) Walkot Makassar, Andi Arwin Azis, menyampaikan hal tersebut dalam rapat di Kantor Balai Kota Makassar, Kamis, 3 Oktober 2024. Arwin menjelaskan program ini juga bertujuan untuk membangun kebersamaan di kalangan masyarakat dan menjaga suasana kondusif menjelang Pilkada Serentak 2024.
"Hari Sabtu dipilih agar semua elemen masyarakat bisa berpartisipasi di lapangan. Kegiatan utamanya adalah normalisasi saluran drainase dan pembersihan lingkungan," ujar Arwin, dikutip IDenesia dari laman resmi Pemkot Makassar, Jumat, 4 Oktober 2024.
Arwin menambahkan, dengan datangnya musim hujan, risiko penyumbatan saluran drainase semakin tinggi, yang dapat menyebabkan banjir. Oleh karena itu, diperlukan langkah antisipasi melalui pembersihan, khususnya untuk menghilangkan sedimen yang menghambat aliran air.
"Ketika musim hujan tiba, kita dapat menghindari genangan air," ungkapnya.
Dia juga menekankan pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak, termasuk camat, lurah, RT/RW, serta masyarakat. Bahkan, Kodim dan Polrestabes Makassar juga telah menyatakan kesediaannya untuk bersinergi dalam program ini.
Selain aspek kebersihan, gerakan Sabtu Bersih ini juga bertujuan untuk menciptakan suasana harmonis dan kebersamaan di tengah momentum Pilkada.
"Kami ingin agar masyarakat fokus pada pengabdian, bukan pada hal-hal yang memecah belah. Semua sibuk dengan kegiatan yang bermanfaat," ujarnya.
Arwin juga menyebutkan akan memilih beberapa lokasi strategis sebagai titik utama pelaksanaan Sabtu Bersih, yang juga menjadi bagian dari penilaian Adipura. Lokasi-lokasi tersebut meliputi pasar, drainase, kanal, dan area publik lainnya.
Untuk pembersihan kanal, Arwin menambahkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait dan Pemkot Makassar siap membantu normalisasi dari hulu hingga hilir.
"Koordinasi akan segera dilakukan agar manfaatnya cepat dirasakan oleh masyarakat," pungkasnya.
